Share

Bab 166 Bayar Dengan Apa?

Semua langsung mengalihkan pandangan pada Alca. Di tengah-tengah ketenggangan, bisa-bisanya Alca bertanya hal itu. Tentu saja itu membuat mereka menatap tajam pada Alca.

“Sabar, Al.” Mama Arriel menjewer telinga Alca.

“Auch … auch ….” Alca langsung mengaduh.

Semua orang tertawa. Ale yang menangis pun ikut tersenyum. Dia merasa berada di dalam lingkungan keluarga Dima adalah sebuah anugerah. Terlalu jahat jika dirinya sampai berpikiran buruk pada mereka semua. Padahal jelas mereka menyayanginya. Apalagi menerimanya dengan baik meskipun Dima sudah tidak ada.

Mama Mauren meminta Alca mengajak Ale untuk ke kamarnya. Meminta menantunya untuk banyak-banyak istirahat. Apalagi baru beberapa hari dia melahirkan. Mama Mauren merasa masalah sudah selesai. Jadi tidak ada yang perlu diselesaikan. Berharap tidak akan ada masalah lagi di kemudian hari.

***

“Cucu Nenek yang tampan.” Mama Mauren mencium pun Baby Dima yang baru saja bangun. Saat bangun seperti ini tentu saja adalah waktu yang tepat unt
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (6)
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Modus ya alca hihihih.....
goodnovel comment avatar
Yeni Rahma
papa alca ada saja tingkahnya...
goodnovel comment avatar
Dinar kasih 1205
mulai mulai dah alca......
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status