Share

Tujuan Clara

Dario menatapnya cukup lama sebelum berkata. “Apa kamu orang yang berdiri di luar kamar rawat ibuku?”

Aria sedikit tersentak. Dia tidak berusaha menyembunyikan dari Dario dan berkata malu-malu. “Ya, aku tidak sengaja melihatmu saat mengunjungi adikku.”

“Kamu pasti sudah melihat ibuku? Ibuku sudah lama sakit dan tidak pernah mendapat kunjungan orang lain selain aku. Aku akan membawamu pada ibuku. Ibuku pasti senang jika mendengar kamu hamil dan mengandung cucunya,” ujar Dario tenang.

Aria mendongak menatapnya dengan ekspresi aneh. Melihat cara Dario membicarakan ibunya, dia pasti sangat menyayangi ibunya.

Aria menundukkan kepalanya dan berkata dengan pelan, “Oke.”

Dario hanya memperkenalkan cucu pada ibunya, bukan Aria.

Tak lama kemudian makanan di sajikan dan mereka makan dalam diam.

....

Aria memutar keran air mencuci tangannya di wastafel kamar mandi. Pada saat itu, pintu kamar

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status