Share

Penyesalan

Aria langsung mengangkat kepalanya dengan mata membelalak.

Dario tersenyum getir, dia menunduk mencium punggung tangan Aria.

“Aku sadar tidak bisa membahagiakanmu dan hanya membuatmu menderita. Aku ikhlas melepaskanmu.”

Aria meraih wajahnya dan membuatnya mendongkak agar menatapnya.

Air mata mengalir di pipinya saat dia menggelengkan kepalanya.

“Tidak. Aku tidak mau berpisah denganmu. Aku ....” Dia berhenti sejenak sebelum berkata lirih.

“Akulah yang salah. Aku begitu keras kepala ikut denganmu ke Meksiko. Aku gagal menjadi ibu dan istri untukmu. Aku tidak memberimu kebahagiaan menjadi ayah sekali lagi,” isaknya lirih.

Setelah kehilangan bayinya, Aria menyalahkan dirinya terus menerus dalam hatinya karena sebagai ibu dia tidak bisa menyelamatkan bayinya. Dia tidak bisa keluar dari keterpurukannya itu dan menyalahkan dirinya karena tidak bisa memberikan anak pada Dario dan membuatnya merasakan menjadi ayah untuk kedua kalinya setelah sekian tahun terpisah dari si kembar.

Aria merasa ga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status