Share

85. Merengkuh

Maura yang masih merasa takut kepada lelaki dingin yang berada di kamarnya menjadi gemetar. Sehingga membuat Cantika memandangi gadis tersebut.

“Tuan, saya pikir anda tidak akan menyusul kemari,” ucap Jeremy menatap bingung kepada Andika.

“Bagaimana mungkin aku tidak datang kemari? Setelah mendengar kalau Kartika membuat masalah di rumah.” Andika menatap tajam ke arah Jeremy, lantas ia beralih kepada Cantika. “kau tidak kenapa-napa? Apakah Kartika melakukan sesuatu kepadamu?” Ia terlihat sangat khawatir sekali kepada Cantika.

Bahkan Andika memperhatikan Cantika dengan teliti, ia khawatir kalau ada luka di tubuh gadis kecil tersebut.

“Tidak ada. Karena kebetulan saya sedang berada di dalam kamar, tapi tidak untuk Maura yang wajahnya mirip dengan saya.” Cantika melirik ke arah Maura yang duduk di ranjang dengan ekspresi sedih.

Maura menundukkan kepala saat Andika bersitatap dengan dirinya. Karena tatapan lelaki itu terlihat tak peduli kepadanya sama sekali, membuat menjadi tidak nyama
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status