Share

Berseteru

"Kamu ke mana waktu hari Rabu?" Jaka yang sekarang berdiri di belakang meja menatap Anjas yang duduk di hadapan meja kerja Jaka.

"Kemarin aku udah izin cuti sehari, Pak. Istri aku sakit," kata Anjas tak berani menatap Jaka. Terlintas senyum miring di bibir Jaka, jelas sekali bahwa Jaka lah yang membawa Nasya ke rumah sakit.

"Apa ada alasan lain selain istrimu yang sakit?" Jaka kembali bertanya. Tetapi Anjas tampak bingung dan tidak tahu harus menjawab dengan jawaban seperti apa.

"Maaf Pak, tapi istri saya harus saya jaga kemarin, jadi saya harus cuti satu hari."

Jaka lalu melempar beberapa berkas di hadapan Anjas yang membuat Anjas langsung terhentak. Dia menelan salivanya beberapa kali dan terkejut. Tangan Anjas meraih berkas itu dan melihat bahwa berkas itu bukanlah apa-apa selain tentang pekerjaan.

"Kamu ninggalin pekerjaan kamu untuk hal yang tidak kamu lakukan." Jaka yang kembali duduk dan dengan suara nada yang pelan.

"Apa maksud Bapak untuk hal yang saya tidak lakukan?"

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status