Share

Bab 150 : Dia Bukan Manusia Keji

Ayuda baru saja selesai mandi, dia meminta perawat melepas selang infus di tangannya dan berkata tidak perlu mendapatkan cairan itu lagi. Bik Nini yang datang hanya bisa diam melihat apa yang dilakukan Ayuda. Baru kali ini dia melihat pasien membantah perawat dan malah bersikap galak.

“Nona makan dulu,” bujuk bik Nini. Ia sengaja membawa masakan dari rumah karena sudah menduga Ayuda tidak akan mau makan masakan rumah sakit.

“Kenapa bibi ke sini?”

“Saya diperintah tuan Ramahadi.”

Ayuda tak bisa lagi banyak bicara, dia malah heran karena mertuanya susah-susah meminta bantuan pembantu senior di rumah untuk menjaganya.

“Terima kasih sudah membawakan aku baju ganti.”

Ayuda hendak pergi keluar. Namun, Aldi lebih dulu menghadang. Kondisi Ayuda masih lemah, wania itu tidak boleh sampai mengesampingkan kesehatan hanya untuk menunggui sang suami.

“Dokter meminta Anda istirahat, jadi lebih baik Nona berada di sini. Tuan Jiwa belum sadarkan diri, jika sudah saya pasti akan mengabari,” ucap Aldi y
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (19)
goodnovel comment avatar
Lkems Fhitria
biang kerok dari semua masalah adalah Affandi
goodnovel comment avatar
Almee @gMa
papa rama emang the best
goodnovel comment avatar
Fera Hikmaramayanti
hajar aja tuh si Affandi bos biar dia yg masuk penjara, males bgt penjahat pengecut
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status