Share

BAB 280

KRAAK!

GUSRAAK!

Satu per satu laki-laki berseragam hitam-hitam itu tumbang oleh kuncian dan patahan leher yang dilakukan dengan gerakan mematikan yang senyap dan sangat cepat.

Tiga kelebat bayang memasuki rawa-rawa dan melintasinya untuk sampai pada mulut gua yang hampir tak terlihat karena tertutup lebatnya belukar serta tanaman rambat.

Ketiga sosok itu kemudian berhasil memasuki mulut gua lalu merapat ke dinding gua dengan langkah hati-hati dengan sedikit mengurangi kecepatan.

“It’s perfectly seperti yang disebutkan cewek sialan itu,” desis Agni. Sudut matanya melirik Elang di seberangnya ketika mereka sama-sama merayap maju.

“Sshht!”

Agni dan juga Elang menghentikan gerakan mereka setelah Dean memberi kode.

Mereka menunggu sesaat sampai mereka yakin situasi di depan sana aman, barulah mereka melanjutkan berjalan tanpa meninggalkan jejak suara.

Dean mengerahkan energi penyelubung untuk menutupi keberadaan mereka hingga tidak terendus oleh musuh mereka. Musuh tidak akan bisa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status