Share

Bab 79 Aku Adalah Aku

“Silahkan duduk, Pak Damian,” ucap Gina sangat tenang, seakan dia telah merancang pertemuan ini.

Padahal kini Damian tengah diliputi rasa terkejut hingga jantungnya berdebar tak mau berhenti berpacu.

Tentulah Tasya tak bisa mengenali Gina sebagai Fiona, karena tampilan Gina sangatlah berbeda dari saat dia menyamar sebagai Fiona. Penampilan Gina lebih glamor, dengan rambut panjang bergelombang dan riasan tebal. Begitu pula baju yang dia kenakan, meski tak mencolok tapi cukup bisa terbaca jika pakaiannya adalah merk ternama.

“Saya lega, akhirnya Tasya Chase sudah dijemput,” Gina membuka percakapan. “Karena sebelumnya, dia menunggu sendirian di depan sekolah. Sebagai kepala komite, saya tentu tidak bisa membiarkannya,” kelakar Gina, tampak tenang dan berwibawa. Namun satu hal, dia menolak untuk saling bertatap muka dengan Damian.

“Terima kasih, Gina,” celetuk Damian tanpa sadar. Seketika dia membungkam mulutnya. “Maafkan saya,” sesalnya.

Gina terdiam. Tampak jelas dia cukup gugup dengan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status