Beranda / Romansa / Istri Kesayangan Tuan Muda / Melamar Pekerjaan, Bukan Melamar Wanita

Share

Melamar Pekerjaan, Bukan Melamar Wanita

Penulis: Si Nicegirl
last update Terakhir Diperbarui: 2024-11-22 13:42:40

Empat Tahun Kemudian

Akhirnya sesuai dengan target mereka, Aliana Keizaa dan Clarissa berhasil menyelesaikan kuliah pasca sarjana mereka dalam waktu dua tahun, dan gelar Magister Manajemen sudah mereka sandang saat ini.

Lengan mereka saling merangkul, dan senyum manis tersungging di wajah ketiganya ke arah kamera Alson, yang mendapat tugas mengabadikan prosesi wisuda adik dan istrinya itu.

"Mommy!" teriak nyaring Leon sambil berlari ke arah Aliana dan langsung memeluk kakinya. Bocah berusia tiga  tahun itu sepertinya berhasil melepaskan diri lagi dari pengasuhnya.

Aliana menunduk untuk menggendong putranya itu, "Sayang, Mommy kan sudah bilang, jangan lari-lari nanti kamu jatuh bagaimana?" tegurnya sambil mencubit gemas hidung Leon yang mancung.

Leon memainkan tali topi toga Aliana, kemudian menarik lepas topi itu dari kepala Aliana, hingga jepit rambut Aliana ikut terlepas, dan rambut panjangnya tergerai indah hingga ke punggungnya.

Seperti tidak menyadari kerusakan yang ia sebabkan pada tatanan rambut mommynya, Leon langsung meletakkan topi itu di atas kepalanya sendiri, kemudian terkikik geli saat topi yang kebesaran itu menutupi wajah mungilnya.

"Belum saatnya kamu jadi kakak sarjana sayangku," kekeh Aliana sambil melepas topi itu dari kepala Leon, lalu mencium gemas pipi montoknya, hingga meninggalkan jejak lipstiknya di pipi putih putranya itu.

Keizaa dan Clarissa ikut mengerubungi Leon, lalu mencubit gemas pipinya yang kenyal seperti marshmallow itu,

"Leon, gendong sama Aunty yuk," bujuk Keizaa, tapi Leon melengos,

"Ga mau!" tolaknya sambil melingkarkan lengan kecilnya ke leher Aliana.

"Sama Onty Sa saja yuk," bujuk Clarissa mencoba keberuntungannya, tapi Leon juga menolak, dan tambah mengeratkan lengannya di leher Aliana.

"Aww, rambut Mommy ketarik sayang," pekik Aliana, Leon langsung melonggarkan lengannya.

"Leon, Mommy belum selesai wisudanya, sini sama Uncle Al!" seru Alson, kakak laki-laki Aliana. Dan tanpa diminta dua kali Leon langsung melebarkan tangannya sambil mencondongkan badannya ke Alson.

"Good boy, sekarang kita cari Onya dan Opal yaa," puji Alson sambil mengacak-acak rambut keponakannya itu, lalu menghampiri istrinya dan mengecup pipinya,

"Aku tinggal sebentar ya sayang."

"Iya, jangan lama-lama."

"Apa kamu tetap tidak mau mencari tahu siapa ayahnya, Na?" tanya Keizaa setelah Alson dan Leon sudah jauh dari jarak pendengaran.

"Untuk apa? Aku tidak mau direpotkan dengan suami," jawab Aliana santai.

"Siapa bilang punya suami merepotkan? Justru banyak membantu, Na. Seperti menggosok punggung kita saat mandi, bantu masak kalau kita lagi malas masak atau sedang banyak tugas kampus. Memijat punggung kita yang kaku, yaa walaupun setelah itu ada hadiah yang harus kita berikan padanya. Itu bukan masalah mengingat kenikmatan yang akan kita dapatkan juga!" seru Clarissa sambil tersenyum.

"Tidak, aku akan tetap memilih hidup sendiri, berdua dengan Leon saja maksudku. Aku tidak tertarik sama sekali dengan pernikahan."

"Tapi pasti ada saatnya ketika Leon besar nanti, dia akan bertanya tentang ayahnya."

Aliana mengangkat bahunya, "Aku tinggal bilang hasil inseminasi, memangnya aku harus jawab apalagi? Secara aku juga tidak tahu siapa pria itu. Mungkin kalau kami bertemu di jalan pun aku tidak akan bisa mengenalinya. Dan aku berharap tidak akan pernah menemuinya lagi. Aku takut pria itu akan mengambil Leon dariku."

"Kamu hanya tinggal melihat wajah Leon saja Na, pasti seperti itu wajah ayahnya. Karena tidak ada satupun bagian wajahmu yang di ambil Leon," ledek Keizaa.

"Iya, Zaa benar," lanjut Clarissa.

"Sudah jangan bahas ayahnya Leon lagi, tolong bantu aku menjepit rambutku, Zaa. Sebentar lagi prosesi wisuda akan di mulai," pinta Aliana, dan Keizaa dengan ahli langsung menyimpul rambut panjang Aliana hingga membentuk sanggul kecil tanpa harus memakai penjepit lagi.

"Apa ini aman? Tidak akan lepas kan?" tanya Aliana sambil menekan-nekan sanggulnya.

"Aman kok, tenang saja. Kecuali ada badai baru sanggul itu akan terlepas,"  jawab Keizaa sambil menyeringai lebar.

Sementara itu dari kejauhan, tanpa sepengetahuan mereka Elrick dan Jack memperhatikan interaksi mereka.

"Apa pria tadi itu suaminya?" tanya Elrick.

"Bukan, Tuan. Pria tadi kakak satu-satunya Nona Aliana, Tuan Alson," jawab Jack.

"Lalu siapa kedua wanita yang bersama Aliana itu?"

"Yang satu kakak iparnya, istri pria tadi. Dan yang satunya lagi sepupunya kalau tidak salah, Tuan."

Elrick melotot tajam ke Jack, "Itu berarti kau tidak yakin! Jangan-jangan info yang kau berikan selama ini tidak valid lagi!"

"Saya bisa menjamin informasi tentang Nona Aliana semua valid, Tuan," ujar Jack berusaha meyakinkan Elrick.

"Awas kalau salah, saya akan memotong gajimu lagi!" ancam Elrick.

"Tidak akan, Tuan. Saya yakin informasi itu benar."

"Saya tidak menyangka wanita itu lebih cantik dari yang pernah saya bayangkan … Keturunan Korea katamu?"

Jack mengangguk, "Iya, Tuan. Ayahnya berasal dari Korea Selatan."

"Apa kau yakin anak tadi itu anak saya? Saya tidak dapat melihatnya dengan jelas, karena kedua wanita itu menutupi wajahnya."

"Saya tidak bisa memastikan dia anak Tuan atau bukan sebelum melakukan tes DNA. Dah saya tidak dapat informasi apapun tentang anak itu. Keluarganya termasuk orang terkuat di Asia, jadi untuk mendapat informasi tentang keluarganya susah sekali. Bahkan laptop saya pernah di hack, hanya karena mencari kata kunci anak dari Aliana Adipramana."

Tidak heran butuh waktu tiga tahun bagi Jack untuk menemukan wanita itu. Dan tanpa buang waktu lagi Elrick langsung terbang ke Jakarta, demi melihat wanita bertopeng itu lagi, beserta anaknya.

"Hmm yaa Saya pernah mendengar nama Adipramana, siapa tepatnya? Ah iya, Hardhan dan Alex. Yang mana dari kedua nama itu yang merupakan ayahnya Aliana?"

"Alex, Tuan. Dia merupakan anak angkat keluarga Adipramana. Tapi keluarga kandungnya termasuk orang kuat juga, Amartya Seth dari pihak neneknya, sementara dari pihak kakeknya berasal dari Korea, dan memiliki perusahaan besar juga di sana. Kakaknya Nona Aliana yang memegang kendali perusahaan itu saat ini. Sementara Nona Aliana, mulai bulan depan sudah mulai menjabat sebagai Presdir dari AS Group, anak perusahaan terbesar HK Group," jelas Jack.

"HK Group, perusahaan raksasa milik keluarga Adipramana itu?"

"Iya benar, Tuan. Dan itu mengingatkan saya pada penyamaran yang akan anda lakukan nanti. Anda harus … "

"Apa tidak ada cara lain lagi untuk mendapatkan informasi apapun tentang anak saya, selain menjadi asisten pribadi wanita itu? Itu sangat menginjak-injak harga diri saya Jack!" sela Jack dengan nada kesal.

"Menyamar menjadi asisten pribadinya. Hanya dengan cara seperti itu Tuan bisa perlahan-lahan mendekati Nona Aliana, dan besar kemungkinan anda akan di bawa ke rumahnya untuk membahas proyek-proyek baru. Seperti halnya anda dengan saya, Tuan."

"Yang ingin saya lakukan saat ini adalah kembali menidurinya," gumam Elrick, matanya masih terus menatap Aliana. Seperti baru kemarin Elrick merasakan kulit lembut wanita itu di bawahnya, mengerang, menggeliat dan menuntut untuk di puaskan.

Jack menghela napas pelan, berusaha menenangkan dirinya menghadapi sifat bossnya itu.

"Tuan, tolong anda fokus saja dengan rencana penyamaran ini. Kalau Tuan tidak sabar dan menggoda Nona Aliana, atau sampai membuat keluarganya marah, anda bisa saja langsung di deportasi dari negara ini, tanpa bisa melihat anak Tuan lagi!"

"Tidak ada satupun wanita yang bisa menolak saya, Jack! Apa kau meragukan kemampuan saya dalam menggoda wanita!" geram Elrick kesal

"Maaf Tuan, saya harus berkata jujur, wanita itu tidak tertarik dengan pria … "

"Tidak tertarik dengan pria?" ulang Alex,

"Apa wanita itu punya kelainan ... " lanjutnya.

"Tidak, tidak Tuan, hanya saja wanita itu terlalu mandiri. Dan tidak membutuhkan pria untuk menopang hidupnya. Terlebih lagi, Dia introvert … Wanita itu sangat dingin dengan orang asing, tapi tidak untuk orang yang dikenalnya dekat. Dan tidak menyukai pesta-pesta, baik pesta di rumah ataupun di hotel bintang lima sekalipun. Jadi ini bukan tugas yang enteng Tuan, mengambil hati Nona Aliana, hingga dia percaya padamu, dan mulai membicarakan kehidupan pribadinya, termasuk anaknya, anak anda."

"Ya baiklah, kapan mulai seleksinya?" desak Elrick.

"Saya sudah mengirim resume anda ke bagian HRDnya, tinggal tunggu email balasan dari mereka. Dan ingat nama anda Ricko, dan anda hanyalah bule miskin yang butuh pekerjaan itu," tegas Jack, yang dibalas dengan tatapan menusuk Elrick,

"Apa kau menyumpahi saya jatuh miskin? Kau dendam karena gajimu selalu saya potong?"

"Ya Tuhan, tidak Tuan. Ini kan hanya penyamaran saja. Tidak mungkin saya tulis di resume itu nama asli anda dengan jejeran perusahaan yang anda miliki beserta properti yang anda punya, baik yang bergerak maupun yang tidak? Anda melamar pekerjaan, Tuan. Bukan melamar seseorang untuk Anda nikahi," jelas Jack sambil tersenyum walaupun di dalam hatinya dongkol.

Elrick mengibas tangannya,  "Ya sudah kabari saya lagi kalau sudah mendapat email balasan dari mereka!"

"Baik, Tuan.”

Bab terkait

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   Hari Pertama Menjadi Presdir

    Elrick menatap pantulan dirinya di depan cermin besar kamarnya. Celana panjang dan kemeja yang serba longgar, serta jas yang baru sekali ini ia lihat mereknya, yang jelas bukan dari desainer ternama.Belum lagi kacamata bulatnya, serta tompel buatan di pipi kanannya, “Oh my God! Saya jadi terlihat nerd seperti ini, jangan sampai salah satu kolega saya melihat saya seperti ini!" gerutunya, lalu menghela napas kesal sebelum menambah lagi rentetan gerutuannya, "Dan jas ini? Darimana kau mendapatkannya? Saya akan membakar pabriknya karena sudah membuat jas yang tidak berkualitas seperti ini!" geram Elrick kesal."Astaga, Tuan. Ini hanya sementara sampai kita mendapatkan kepastian tentang anak itu," timpal Jack sambil mendecakkan lidahnya.Elrick langsung balik badan, dan memberikan tatapan tajam ke arah Jack, "Apa yang saya dengar barusan adalah gerutuanmu, Jack? Kalau kau sudah bosan bekerja dengan saya ... Ajukan segera surat pengunduran dirimu!" ancamya dengan nada dingin.Jack lan

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   Terikat Dengan Wanita Itu

    Elrick membanting pintu Penthousenya hingga membentur dinding, dan menyebabkan suara benturan keras yang menggelegar sampai ke balkon samping kolam renang, tempat Jack sedang bersantai sambil menyesap secangkir Americanonya.Dengan tergopoh-gopoh Jack langsung menghampiri Elrick, dan mengambil tas kerjanya dari tangannya, "Bagaimana interviewnya, Tuan?" tanya Jack."Bagus yaa kau bisa duduk santai, sementara saya harus bekerja!" geram Elrick sambil membanting jasnya ke lantai.Jack memilih untuk diam, kemudian menunduk untuk mengambil jas itu dari lantai dan memindahkannya ke rak baju kotor, karena dalam keadaan bossnya yang seperti ini, mau beralasan apapun Jack akan tetap salah, dan ujung-ujungnya gajinya akan di potong lagi."Ambilkan aku champagne!" seru Elrick sambil menggulung lengan kemejanya, dan menjatuhkan dirinya di atas sofa."Tapi anda belum makan, Tuan." "Ambilkan saja cepat! Atau...""Baik, Tuan," sela Jack sebelum Elrick mengatakan akan memotong gajinya lagi, dan Ja

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   Merangkap Jadi Supir

    Kepribadian Introvert, pribadi yang fokus kepada pemikiran, perasaan, dan suasa hati yang berasal dari diri sendiri. Introvert bisa jadi karena faktor keturunan atau karena pernah trauma terhadap suatu. Dalam hal Aliana, Elrick belum tahu apa yang menyebabkan kecenderungan Aliana menjadi pribadi yang introvert. Dan sekarang sudah lebih dari dua jam wanita itu duduk di balik meja kerjanya, ia bekerja dalam keheningan, bahkan lalat terbang pun pasti akan terdengar dengan jelas.Elrick jadi sangsi, kalau Aliana adalah wanita yang sama dengan wanita yang menggairahkan itu, perbedaannya di antara keduanya sangat singnifikan.Tapi Elrick harus tetap membiarkan Aliana seperti itu, karena menurut yang ia baca, orang dengan kepribadian Introvert, normalnya mendapatkan ketenangan dan semangat dengan cara menghabiskan waktu sendirian.Lalu tiba-tiba suara nada dering handphone memecah keheningan itu. Aliana masih nampak acuh, Elrick pun mengabaikannya karena suara itu bukanlah Bunyi dering dari

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   Pertama Kali Makan Bareng

    Jika ingin melihat seorang introvert menjadi seorang ekstrovert, cobalah mengajaknya berbicara terlebih dahulu! Mereka akan lebih terbuka jika lawan bicaranya membuka pembicaraan terlebih dahulu, apalagi pertanyaan yang berbobot dan dikuasai seorang introvert itu.'Baiklah, aku akan mencoba peruntunganku,' gumam Elrick dalam hati, sebelum beranjak mendekati Aliana yang sedang sibuk mencari maianan untuk anaknya, putra mereka."Apa Leon menyukai Thomas dalam bentuk kereta? Atau apapun yang ada gambar Thomasnya?" tanya Elrick dengan suara lembut, itupun sudah membuat Aliana sedikit tersentak kaget, karena tiba-tiba ada yang mengajaknya bicara."Iya," jawab Aliana sekenanya."Iya apa? Dalam bentuk kereta atau apa?" Elrick kembali bertanya sambil terkekeh pelan. Sekilas Aliana menatap Elrick, sebelum akhirnya mengalihkan lagi perhatiannya ke rak mainan itu, "Keduanya," jawab Aliana lagi dengan sama singkatnya seperti tadi.'Ah, belum berhasil!' desah Elrick dalam hatinya."Rick, tolong a

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   Dasar Otoriter!

    Tidak sedikit perusahaan yang memilih pemimpin dengan karakteristik ekstrovert sebagai pilihan utama, termasuk perusahaan Elrick, karena interpersonalnya yang cenderung lebih baik, kemampuan networking yang luas dan selalu tampil energik.Tapi hari ini Aliana telah membuka matanya dengan pengetahuan baru, bahwa seorang introvert juga tidak kalah baiknya dalam hal memimpin perusahaan dan memimpin rapat seperti hari ini.Aliana memiliki tendensi untuk membangun komunikasi yang lebih berkualitas dengan konsep one on one. Aliana tahu kapan harus diam untuk mendengarkan saran dan pandangan lain, membuat bawahannya merasa lebih di dengar dan di hargai, yang belum tentu bisa dilakukan seorang ekstrovert.Sifatnya yang cenderung pendiam, membuat Aliana tidak berkoar-koar untuk meninggikan kemampuannya sendiri, dan enggan menyombongkan diri hanya untuk mendapat perhatian orang-orang di sekitarnya. Padahal lebih dari sekali Elrick melihat kesempatan Aliana untuk membanggakan dirinya, tapi itu

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   One Night Stand

    Hari ini malam terakhir Elrick di Jakarta. Miliarder blasteran Belanda-Indonesia itu menghabiskan malamnya di sebuah club ekspatriat, hanya CEO dari perusahaan besarlah yang bisa menjadi member club eksklusif ini, baik pria maupun wanita. Dan hanya member tertentu yang di perkenankan membawa satu saja non member untuk mendampinginya.Syarat memasuki club ini pun harus mengenakan topeng setengah wajah, dan anggotanya bebas melakukan apa saja. Topeng itu menutupi identitas mereka, dan tentu saja data mereka juga aman di tangan pengurus club.Elrick sendiri sudah menjadi member di club ini sejak tiga tahun yang lalu, dan ia selalu menyempatkan diri datang ke club ini setiap kali berkunjung ke rumah Omanya, sekaligus mendatangi kantor cabangnya di Jakarta."Tuan, Mr. Colin berhalangan hadir malam ini, tapi dia janji akan mendatangi anda ke Amsterdam," seru Jack, asisten pribadi sekaligus kaki tangan Elrick."Kau percaya dengan omong kosong pria tua itu? Saya berani menjamin dia tidak akan

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   Siapa Ayah Anak Itu?

    Two Months Later ..."Sekarang katakan siapa ayah dari anak itu?" desak Appa Alex. Yang sekarang nyaris kehilangan kesabarannya, karena Aliana benar-benar tidak tahu siapa pria yang bersamanya malam itu."Appa! Aku tidak tahu siapa pria itu, karena dia tidak melepas topengnya!" jawab Aliana untuk kesekian kalinya.Sonya, Eommanya Aliana kembali berdiri dan menenangkan suaminya, "Sayang, tahan emosimu. Ingat Aliana sedang mengandung cucu kita," bujuk Sonya sambil menarik Alex untuk duduk kembali di sampingnya."Ana, sekarang apa rencanamu?" tanya Eomma Sonya."Aku akan mempertahankan anak ini!" tegas Aliana.Alex kembali berdiri dan jalan hilir-mudik sambil mengacak-acak rambutnya dengan frustasi, "Kamu bahkan belum menikah, bagaimana kamu mengurus anak itu Ana? Bagaimana kalau anakmu bertanya siapa ayahnya?" tanya Appa Alex."Aku akan jawab kalau aku hamil dari proses inseminasi dari bank sperma," jawab Aliana santai."Ya Tuhan Ana, Mommy tidak akan setuju kamu mengatakan hal seper

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   Ada Apa Denganku?

    Dengan langkah gontai, Elrick melangkah ke kamarnya lalu mengambil handphone dari atas nakas samping tempat tidurnya, dan menelepon asistennya."Jack, Ke rumahku sekarang juga!" perintahnya, dan tanpa menunggu jawaban dari Jack, Elrick langsung mematikan sambungan teleponnya, kemudian merebahkan badannya di atas tempat tidurnya.Elrick mengingat-ingat makanan yang tadi malam ia makan, tapi sepertinya tidak ada yang salah dengan makanannya. Dan sudah berapa hari ini Elrick tidak minum-minuman beralkohol tinggi, jadi bukan di asam lambung masalahnya.Tidak lama kemudian ada yang mengetuk pintu kamarnya, "Siapa?" tanya Elrick sambil memijat keningnya dengan ibu jari dan jari telunjuknya."Jack, Tuan," sahut Jack."Masuk Jack, pintu tidak terkunci!”Lalu terdengar pintu terbuka, dan Jack masuk sambil menenteng dokumen di lengan kanannya."Ini dokumennya, Tuan!” seru Jack sambil mengulurkan dokumen itu ke arah Elrick."Dokumen apa?" tanya Elrick kesal."Anda menyuruh saya ke sini karena d

Bab terbaru

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   Dasar Otoriter!

    Tidak sedikit perusahaan yang memilih pemimpin dengan karakteristik ekstrovert sebagai pilihan utama, termasuk perusahaan Elrick, karena interpersonalnya yang cenderung lebih baik, kemampuan networking yang luas dan selalu tampil energik.Tapi hari ini Aliana telah membuka matanya dengan pengetahuan baru, bahwa seorang introvert juga tidak kalah baiknya dalam hal memimpin perusahaan dan memimpin rapat seperti hari ini.Aliana memiliki tendensi untuk membangun komunikasi yang lebih berkualitas dengan konsep one on one. Aliana tahu kapan harus diam untuk mendengarkan saran dan pandangan lain, membuat bawahannya merasa lebih di dengar dan di hargai, yang belum tentu bisa dilakukan seorang ekstrovert.Sifatnya yang cenderung pendiam, membuat Aliana tidak berkoar-koar untuk meninggikan kemampuannya sendiri, dan enggan menyombongkan diri hanya untuk mendapat perhatian orang-orang di sekitarnya. Padahal lebih dari sekali Elrick melihat kesempatan Aliana untuk membanggakan dirinya, tapi itu

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   Pertama Kali Makan Bareng

    Jika ingin melihat seorang introvert menjadi seorang ekstrovert, cobalah mengajaknya berbicara terlebih dahulu! Mereka akan lebih terbuka jika lawan bicaranya membuka pembicaraan terlebih dahulu, apalagi pertanyaan yang berbobot dan dikuasai seorang introvert itu.'Baiklah, aku akan mencoba peruntunganku,' gumam Elrick dalam hati, sebelum beranjak mendekati Aliana yang sedang sibuk mencari maianan untuk anaknya, putra mereka."Apa Leon menyukai Thomas dalam bentuk kereta? Atau apapun yang ada gambar Thomasnya?" tanya Elrick dengan suara lembut, itupun sudah membuat Aliana sedikit tersentak kaget, karena tiba-tiba ada yang mengajaknya bicara."Iya," jawab Aliana sekenanya."Iya apa? Dalam bentuk kereta atau apa?" Elrick kembali bertanya sambil terkekeh pelan. Sekilas Aliana menatap Elrick, sebelum akhirnya mengalihkan lagi perhatiannya ke rak mainan itu, "Keduanya," jawab Aliana lagi dengan sama singkatnya seperti tadi.'Ah, belum berhasil!' desah Elrick dalam hatinya."Rick, tolong a

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   Merangkap Jadi Supir

    Kepribadian Introvert, pribadi yang fokus kepada pemikiran, perasaan, dan suasa hati yang berasal dari diri sendiri. Introvert bisa jadi karena faktor keturunan atau karena pernah trauma terhadap suatu. Dalam hal Aliana, Elrick belum tahu apa yang menyebabkan kecenderungan Aliana menjadi pribadi yang introvert. Dan sekarang sudah lebih dari dua jam wanita itu duduk di balik meja kerjanya, ia bekerja dalam keheningan, bahkan lalat terbang pun pasti akan terdengar dengan jelas.Elrick jadi sangsi, kalau Aliana adalah wanita yang sama dengan wanita yang menggairahkan itu, perbedaannya di antara keduanya sangat singnifikan.Tapi Elrick harus tetap membiarkan Aliana seperti itu, karena menurut yang ia baca, orang dengan kepribadian Introvert, normalnya mendapatkan ketenangan dan semangat dengan cara menghabiskan waktu sendirian.Lalu tiba-tiba suara nada dering handphone memecah keheningan itu. Aliana masih nampak acuh, Elrick pun mengabaikannya karena suara itu bukanlah Bunyi dering dari

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   Terikat Dengan Wanita Itu

    Elrick membanting pintu Penthousenya hingga membentur dinding, dan menyebabkan suara benturan keras yang menggelegar sampai ke balkon samping kolam renang, tempat Jack sedang bersantai sambil menyesap secangkir Americanonya.Dengan tergopoh-gopoh Jack langsung menghampiri Elrick, dan mengambil tas kerjanya dari tangannya, "Bagaimana interviewnya, Tuan?" tanya Jack."Bagus yaa kau bisa duduk santai, sementara saya harus bekerja!" geram Elrick sambil membanting jasnya ke lantai.Jack memilih untuk diam, kemudian menunduk untuk mengambil jas itu dari lantai dan memindahkannya ke rak baju kotor, karena dalam keadaan bossnya yang seperti ini, mau beralasan apapun Jack akan tetap salah, dan ujung-ujungnya gajinya akan di potong lagi."Ambilkan aku champagne!" seru Elrick sambil menggulung lengan kemejanya, dan menjatuhkan dirinya di atas sofa."Tapi anda belum makan, Tuan." "Ambilkan saja cepat! Atau...""Baik, Tuan," sela Jack sebelum Elrick mengatakan akan memotong gajinya lagi, dan Ja

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   Hari Pertama Menjadi Presdir

    Elrick menatap pantulan dirinya di depan cermin besar kamarnya. Celana panjang dan kemeja yang serba longgar, serta jas yang baru sekali ini ia lihat mereknya, yang jelas bukan dari desainer ternama.Belum lagi kacamata bulatnya, serta tompel buatan di pipi kanannya, “Oh my God! Saya jadi terlihat nerd seperti ini, jangan sampai salah satu kolega saya melihat saya seperti ini!" gerutunya, lalu menghela napas kesal sebelum menambah lagi rentetan gerutuannya, "Dan jas ini? Darimana kau mendapatkannya? Saya akan membakar pabriknya karena sudah membuat jas yang tidak berkualitas seperti ini!" geram Elrick kesal."Astaga, Tuan. Ini hanya sementara sampai kita mendapatkan kepastian tentang anak itu," timpal Jack sambil mendecakkan lidahnya.Elrick langsung balik badan, dan memberikan tatapan tajam ke arah Jack, "Apa yang saya dengar barusan adalah gerutuanmu, Jack? Kalau kau sudah bosan bekerja dengan saya ... Ajukan segera surat pengunduran dirimu!" ancamya dengan nada dingin.Jack lan

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   Melamar Pekerjaan, Bukan Melamar Wanita

    Empat Tahun KemudianAkhirnya sesuai dengan target mereka, Aliana Keizaa dan Clarissa berhasil menyelesaikan kuliah pasca sarjana mereka dalam waktu dua tahun, dan gelar Magister Manajemen sudah mereka sandang saat ini.Lengan mereka saling merangkul, dan senyum manis tersungging di wajah ketiganya ke arah kamera Alson, yang mendapat tugas mengabadikan prosesi wisuda adik dan istrinya itu."Mommy!" teriak nyaring Leon sambil berlari ke arah Aliana dan langsung memeluk kakinya. Bocah berusia tiga tahun itu sepertinya berhasil melepaskan diri lagi dari pengasuhnya.Aliana menunduk untuk menggendong putranya itu, "Sayang, Mommy kan sudah bilang, jangan lari-lari nanti kamu jatuh bagaimana?" tegurnya sambil mencubit gemas hidung Leon yang mancung.Leon memainkan tali topi toga Aliana, kemudian menarik lepas topi itu dari kepala Aliana, hingga jepit rambut Aliana ikut terlepas, dan rambut panjangnya tergerai indah hingga ke punggungnya.Seperti tidak menyadari kerusakan yang ia sebabkan p

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   Ada Apa Denganku?

    Dengan langkah gontai, Elrick melangkah ke kamarnya lalu mengambil handphone dari atas nakas samping tempat tidurnya, dan menelepon asistennya."Jack, Ke rumahku sekarang juga!" perintahnya, dan tanpa menunggu jawaban dari Jack, Elrick langsung mematikan sambungan teleponnya, kemudian merebahkan badannya di atas tempat tidurnya.Elrick mengingat-ingat makanan yang tadi malam ia makan, tapi sepertinya tidak ada yang salah dengan makanannya. Dan sudah berapa hari ini Elrick tidak minum-minuman beralkohol tinggi, jadi bukan di asam lambung masalahnya.Tidak lama kemudian ada yang mengetuk pintu kamarnya, "Siapa?" tanya Elrick sambil memijat keningnya dengan ibu jari dan jari telunjuknya."Jack, Tuan," sahut Jack."Masuk Jack, pintu tidak terkunci!”Lalu terdengar pintu terbuka, dan Jack masuk sambil menenteng dokumen di lengan kanannya."Ini dokumennya, Tuan!” seru Jack sambil mengulurkan dokumen itu ke arah Elrick."Dokumen apa?" tanya Elrick kesal."Anda menyuruh saya ke sini karena d

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   Siapa Ayah Anak Itu?

    Two Months Later ..."Sekarang katakan siapa ayah dari anak itu?" desak Appa Alex. Yang sekarang nyaris kehilangan kesabarannya, karena Aliana benar-benar tidak tahu siapa pria yang bersamanya malam itu."Appa! Aku tidak tahu siapa pria itu, karena dia tidak melepas topengnya!" jawab Aliana untuk kesekian kalinya.Sonya, Eommanya Aliana kembali berdiri dan menenangkan suaminya, "Sayang, tahan emosimu. Ingat Aliana sedang mengandung cucu kita," bujuk Sonya sambil menarik Alex untuk duduk kembali di sampingnya."Ana, sekarang apa rencanamu?" tanya Eomma Sonya."Aku akan mempertahankan anak ini!" tegas Aliana.Alex kembali berdiri dan jalan hilir-mudik sambil mengacak-acak rambutnya dengan frustasi, "Kamu bahkan belum menikah, bagaimana kamu mengurus anak itu Ana? Bagaimana kalau anakmu bertanya siapa ayahnya?" tanya Appa Alex."Aku akan jawab kalau aku hamil dari proses inseminasi dari bank sperma," jawab Aliana santai."Ya Tuhan Ana, Mommy tidak akan setuju kamu mengatakan hal seper

  • Istri Kesayangan Tuan Muda   One Night Stand

    Hari ini malam terakhir Elrick di Jakarta. Miliarder blasteran Belanda-Indonesia itu menghabiskan malamnya di sebuah club ekspatriat, hanya CEO dari perusahaan besarlah yang bisa menjadi member club eksklusif ini, baik pria maupun wanita. Dan hanya member tertentu yang di perkenankan membawa satu saja non member untuk mendampinginya.Syarat memasuki club ini pun harus mengenakan topeng setengah wajah, dan anggotanya bebas melakukan apa saja. Topeng itu menutupi identitas mereka, dan tentu saja data mereka juga aman di tangan pengurus club.Elrick sendiri sudah menjadi member di club ini sejak tiga tahun yang lalu, dan ia selalu menyempatkan diri datang ke club ini setiap kali berkunjung ke rumah Omanya, sekaligus mendatangi kantor cabangnya di Jakarta."Tuan, Mr. Colin berhalangan hadir malam ini, tapi dia janji akan mendatangi anda ke Amsterdam," seru Jack, asisten pribadi sekaligus kaki tangan Elrick."Kau percaya dengan omong kosong pria tua itu? Saya berani menjamin dia tidak akan

DMCA.com Protection Status