Share

Bab 912

“Usir dia!” ucap Brandon dengan tanpa sungkan.

Yuna terdiam membisu. Dia pernah kepikiran kalau Brandon tidak mengetahui masalah ini. Hanya saja, Yuna tidak menyangka Brandon malah ingin dia mengusir tantenya sendiri.

“Emm ….”

“Usir dia, kamu nggak usah ketemuan sama dia.”

“Tapi, kata pembantu, dia datang dengan bawa banyak barang, bisa jadi hadiah pernikahan untuk kita.” Yuna sungguh tidak menyangka Brandon akan begitu membenci tantenya.

“Hadiah pernikahan apaan! Dia pasti punya niat buruk!” dengus Brandon. “Kamu nggak usah hiraukan dia. Suruh pembantu beri tahu dia kalau kamu lagi nggak enak badan, jadi kamu lagi tidur. Suruh dia datang lagi lain hari.”

“Emm, aku mengerti.”

Berhubung Brandon sudah berbicara seperti ini, mungkin dia memiliki alasannya sendiri. Yuna pun mengangguk. “Emm … aku lakukan sesuai dengan ucapanmu?”

“Emm.”

Setelah mengakhiri panggilan, Yuna menyuruh pembantu untuk mengusirnya dengan mengatakan alasan yang dikatakan Brandon tadi. Pembantu memang merasa bingung,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status