Share

Bab 587

“Kita pernah ketemu dulu waktu di Prancis.”

Pria itu berusaha untuk mengingatkan Yuna, tapi Yuna benar-benar tidak ingat siapa dia. Setelah yakin kalau Yuna bukan mengada-ada, akhirnya pria itu pun menyerah dan berkata secara langsung, “Waktu di kompetisi, kamu menang tipis dari aku. Aku Louis.”

Seusai memperkenalkan diri, Louis mengulurkan tangannya untuk menunjukkan keramahan, tapi Yuna tidak menyambut jabat tangan Louis dan hanya mengangguk.

“Oh, oke.”

Louis, “….”

Oke? Cuma itu saja jawabannya?

“Tadinya aku di Prancis cuma mau unjuk kebolehan saja, nggak tahunya ternyata aku dapat sesuatu yang lebih berharga. Kalau ada waktu, kamu nggak keberatan kita tanding lagi secara resmi?” tanya Louis.

Yuna menyadari nada bicara Louis memang terdengar sangat santun, tapi di baliknya tersirat rasa tidak terima atas kekalahannya di Prancis terakhir kali. Secara tidak langsung, Louis ingin mengatakan kalau kekalahannya waktu itu semata-mata karena kecerobohannya. Dia tidak bertanding dengan sepen
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Sianne Parengkuan
critanya berbelit" banget bikin bosan
goodnovel comment avatar
Eaznoi79@gmail.com Perdana8354
lanjut thor...semangat update nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status