Share

Bab 153

Yuna tertawa sinis, “Lucu sekali, memangnya perusahaan ini milik keluargamu?”

“Kamu ....” Suara Valerie tercekat. Baru saja perempuan itu hendak meluapkan amarahnya, Lawson tiba-tiba mengulurkan tangan dan mengadang di depannya. Kemudian, pria itu berkata, “Valerie, dia pasti Bu Yuna yang pernah kamu ceritakan itu, ya.”

Valerie tertegun sejenak, lalu segera mengangguk, “Iya, dia orangnya.”

“Bu Yuna, mengurangi satu bahan dari formula minyak esensial, sementara yang lain nggak berubah. Deviasi nggak terlalu besar, tapi justru jadi sangat berbeda.” Lawson berhenti sejenak, lalu berkata perlahan, “Kamu ... cerdik juga.”

Yuna mengangkat alisnya sambil menatap Lawson. Tiba-tiba Yuna tersadar, “Kamu yang bantu Logan?”

Pantas saja Logan tiba-tiba menjadi tenang. Selain itu, menurut kabar dari Kota Suba, pabrik VL sudah buka kembali dan memulai proses produksi normal. Yang artinya, Logan telah menyelesaikan masalah formula minyak esensial.

Tentu saja, Logan sangat tidak mungkin bisa menemukan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Intan Pandini
bagus banget ceritanya... koin nya mahal banget.. trs bingung untuk buka semua bab butuh berapa koin.. untuk harga koin bikin kantong terkuras.. mahalnya melebihi beli novel yg sdh terbit
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status