Share

Kenapa Khawatir Jika Tak Cinta

Tuk'

Buah itu jatuh dari mulut Kina, terkejut sangat melihat sosok pria yang menggendong putrinya. Kina tak bisa berkata-kata dan tubuhnya membeku–dengan jantung yang berdebar kencang dan panas dingin yang telah menyelimuti diri.

Zayyan juga terdiam, reflek menurunkan Zana dari gendongannya. Dia tetap diam, terpana oleh penampilan Kina yang sedang memakai kebaya merah maroon. Sangat cantik!

"Neng, sudah selesai."

Kina terkejut lalu buru-buru membayar rujaknya. Setelah itu dia tetap berdiri kikuk di depan pria yang sangat ia rindukan ini. Padahal selama ini, Kina selalu menghayal jika semisal suaminya pulang dia akan langsung berhambur ke pelukan Zayyan. Atau … melakukan adegan romantis seperti di film India yang pernah Kina tonton, berlari-lari di taman bunga bersama suaminya.

Fakta dan kenyataannya … bahkan untuk bergerak mendekati suaminya pun--saat ini-- Kina tak berani. Dia gugup, kikuk dan benar-benar grogi.

"Mommy kenapa diam? Daddy juga," celetuk Zana, menatap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
nor Ain
ayuuuhhh lanjut thor.. hihi
goodnovel comment avatar
nor Ain
syukurr.. akhirnya kina mngaku. penantian zayyan ngk sia² . ada hikmah perpisahan. yg ckup lama ini. kina sadar brtapa bsar peranan zayyan dlm hdupnya ya thor.. semoga yg manis2 aja slps ini. tiada lg nathalia, tiada lg pngganggu.
goodnovel comment avatar
Thiy Thaty
thor lanjut donk.........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status