Share

Kehilangan Sosok Kakak

"Dia memukul wajah Stefani, tulang hidung Stefani patah dan sekarang pipinya masih sakit," ucap Maudi, di mana ketika dia menoleh ke arah Zayyan, tatapan pria itu sudah menghunus tajam ke arahnya.

Pria itu mengerikan, menyunggingkan evil smirk dengan raut muka berbalut dingin. Zayyan duduk menyender ke sofa, dan tatapannya menghunus tajam pada Maudi–seakan sebuah kode jika setelah ini Maudi yang akan dijadikan korban oleh kemarahan Zayyan.

Aura mengerikan menguar dari pria itu, membuat suasana semakin mencekam. Maudi beberapa kali meneguk saliva, tetapi dia berusaha tenang. Tak mungkin Zayyan bisa melakukan hal kasar padanya, counter pria itu ada di sini. Gabriel!

"Alasan?" Gabriel berkata singkat.

Maudi mencoba mengabaikan aura mengerikan yang menusuk tubuhnya. Demi Tuhan! Kenapa Zayyan sangat mengerikan? Tak seperti visualnya yang sangat tampan dan soft.

"Karena Ki-Kina, Paman. Ada masalah antara Kina, Stefani dan Nathalia. Se-sebenarnya … Kina bertengkar dengan Nathalia, kalua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (10)
goodnovel comment avatar
Hardianti Anthy
lanjut dong k
goodnovel comment avatar
Allya Shakilla
kayaknya Rafael bukan anaknya Gabriel deh ketuker mungkin di rumah sakit ,nyebelin banget dari dulu
goodnovel comment avatar
Uchy Sulastri
Ga suka rafaellll
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status