Share

Pengintai Misterius

“Violetta, tolong ...” Reval berusaha keras menahan emosi. Ia tahu sifat keras Violetta. Jika wanita itu sudah bertekad untuk melakukan sesuatu, maka tidak ada yang bisa menghentikannya.

Namun, Violetta tidak mendengarkan. “Kamu pikir aku akan duduk diam sementara dia terus mencuri perhatianmu? Tidak, Reval. Aku akan menunjukkan padanya, bahwa dia tidak lebih dari seorang wanita yang tidak tahu diri.”

Reval memejamkan mata, mencoba menenangkan pikirannya yang berkecamuk. Ia merasa terjebak dalam situasi yang tak bisa ia kendalikan. Violetta telah berjanji untuk memberikan pelajaran kepada Almeera, dan Reval tahu bahwa kata-kata Violetta bukanlah ancaman kosong. Ia mengenal Violetta sebagai gadis manja yang tak mau tersaingi oleh siapapun.

“Violetta, jangan lakukan sesuatu yang akan kamu sesali. Almeera itu calon kakak iparmu, dia istri dari Kak Kaisar,” ucap Reval berusaha memperingatkan. Biarpun, ia tahu betapa tipis harapan untuk mengubah pikiran Violetta yang keras kepala.

“Aku t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status