Share

132 - Mencoba Membujuk

"Paman sudah gila, ya?!" jerit Feli, sembari gegas mendorong agak kasar tubuh Nathen agar menjauh, selepas sempat beberapa detik membiarkan permukaan bibir mereka sempat bertemu.

Menatap Nathen yang tersenyum senang seperti orang bodoh dengan tatapan dongkol, wajah Feli sudah merah padam sekali, diselimuti marah.

"Gila bagaimana?"

"Kenapa Paman menciumku?"

Nathen terkikik. Menundukan pandangannya sebentar, pria tampan berusia sepertiga aban itu melipat kedua lengannya di bawah dada.

Fokus hanya pada sosok sang istri, sengaja sekali ia berdiri menghadapnya dalam jarak yang begitu dekat, hingga untuk kembali mengikis segala jarak seperti sebelumnya, ia hanya perlu mengambil satu langkah kecil saja untuk maju. "Bukannya tadi kau memintaku untuk membujukmu?"

Permukaan kening Feli mengernyit, nyaris membuat kedua alisnya jadi saling bertuat. Matanya memicing, menatap Nathen, penuh hardik. "Apa seperti itu, cara Paman dalam membujuk seseorang yang sedang marah pada Paman?"

Nathen melempar s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status