Share

119 - Sikap Bebal Feli

"Paman berkata seperti itu, pasti hanya untuk membujukku saja." Feli berucap sembari menepis tangan Nathen secara perlahan, sebelum kemudian menarik diri, untuk menciptakan jarak antara tubuhnya dan sang suami.

Manik mata hazel indahnya gemetar, menilik setiap inci dari tekstur wajah tampan Nathen, mencoba menelisik reaksi yang suami tampannya itu tunjukan.

Nathen mendengkus sembari menundukan pandangannya, sekilas. Mengatupkan bibir cukup rapat, ia melempar senyum hambar manakala membiarkan manik matanya dan Feli kembali bersitatap. "Apa yang harus aku lakukan padamu?"

"Paman tidak perlu melakukan apa pun padaku." Lugu sekali Feli memberi sahutan, dibersamai manik mata bak bola mata rusanya yang bulat dan berbinar itu, menatap Nathen tanpa dosa.

"Kau tidak mau mempercayaiku?"

"Mempercayai Paman, soal apa?"

Nathen menunduk. Mengulurkan kedua tangan, ia meraih salah satu telapak tangan Feli untuk ia tengkup dengan begitu lembut. "Soal aku yang sudah merombak rumah yang tadi, agar mau
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status