Share

Membujuk Untuk Kembali

Bunga menoleh ke belakang, menatap Kafkha yang memasang wajah datar. Ia salah paham karena tas belanjaan di tangan wanita itu, membuatnya berpikir kalau Kafkha memiliki hubungan baik dengan wanita itu hingga dengan santainya wanita itu membawa belanjaan ke sana, terlihat seakan sudah sering.

Bunga melanjutkan kaki berjalan keluar dari rumah itu, mengabaikan Risa. Kafkha mengejarnya.

“Dokter,” panggil Risa.

Kafkha mengabaikan keberadaan Risa, mengutamakan Bunga, menghadang wanita itu agar tidak pergi. Gerbang rumah ditutup Kafkha, dikunci dan memegang kedua bahu Bunga.

“Jangan tinggalkan aku. Semua sudah pergi, Mama juga pergi. Aku mohon …,” ucap Kafkha dengan wajah memelas. “Apa perlu aku bersujud? Baik, akan aku lakukan,” kata Kafkha dan bertekuk lutut di hadapan Bunga.

“Kamu apa-apaan? Jangan membuatku semakin kesal,” ucap Bunga sambil melangkah mundur.

Tingkah Kafkha disaksikan Risa.

“Aku bilang sekali lagi, kita tidak bisa bersama lagi. Terima kenyataannya.”

“Kenapa?” tanya K
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status