Share

18. Rencana Ridel dan Dirga

"Dirga, tolong selamatkan nyawa istriku. Saat ini hanya kau satu-satunya harapanku," pinta Ridel dengan tulus.

Berlahan dia mendekati Fania yang masih tertidur lelap. Wajah yang seputih kertas itu seperti menyimpan seribu luka.

Dirga mendekati Ridel dan berbisik, "Sejujurnya Ginseng Akar Cinta itu adalah pengendali penuh hidup Fania. Kalau dia tidak di operasi, maka Gingseng Akar Cinta itu akan memperpanjang umurnya. Namun sebaliknya, jika kau menyetujui operasi maka Gingseng Akar Cinta itu akan menjadi stopwatch timer untuk hidup Fania. Sesuai waktu yang mereka hitung, maka tanggal itulah Fania akan meninggal tanpa meninggalkan jejak apapun."

Tanpa sadar air bening berhasil lolos dari pelupuk mata Ridel. Apakah harta itu sepadan dengan nyawamu?

"Aku akan membantumu, tapi kau harus melakukan beberapa hal," ujar Dirga, kemudian membisikkan rencananya.

"Apa itu akan berhasil?" tanya Ridel ragu.

"Apa kita punya pilihan? Bukankah tidak? Percaya atau tidak, tapi pada kenyataann
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status