Share

Bagian 52

"Gimana cara balik ke kamar kos ya? Gara-gara Pak Rafa nih nyuruh jagain Arumi lagi. Kan nggak bisa pulang aku kalau udah pagi. Nanti diliat sama teman-teman penyewa lain, bisa-bisa jadi bahan gosip aku." Eva menggerutu sambil mengintip di balik jendela.

"Belum balik?" Suara Rafa dari arah belakang membuat Eva terlonjak kaget.

"Pak Rafa bisa nggak sih datangnya jangan tiba-tiba gitu. Jantung saya bisa copot kalau kayak gini." Eva mengelus-elus dadanya dan mengomel.

"Loh, kok malah marah-marah sama saya?" tanya Rafa sambil menggosok-gosok rambutnya dengan handuk kecil.

"Iyalah. Gara-gara Pak Rafa, saya harus mendekam di sini sampai semua penghuni kos keluar. Padahal saya juga mau ke kampus. Bakalan telat sih aku ini. Mana hari pertama." Eva mengeluh dengan raut muka cemberut.

"Ya udah sih, tinggal keluar dari rumah terus jalan ke kamar kos, apanya yang ribet?" kata Rafa dengan santai.

"Pak Rafa sebaiknya diam aja kalau nggak mau saya patahin lehernya sekarang," kata Eva mengancam deng
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status