Share

Bagian 24

"Semua orang pada kenapa sih? Nggak percaya banget kalau aku bisa jaga Arumi. Dari tadi gantian telepon aku. Tuh-tuh 'kan nelpon lagi." Eva mengomel karena ketenangan selalu terganggu oleh panggil telepon atau panggilan video dari banyak orang. Tidak terlalu banyak sih, hanya kedua orangtuanya, Dona, Papa Ardi, dan yang paling menyebalkan adalah bapak kosnya alias suaminya sekaligus bapak dari Arumi.

Eva menatap layar ponselnya yang menampilkan panggilan video dari Rafa yang menunggu Eva terima. Eva menghela napas dengan kasar. Dia memaksakan senyum sebelum menerima panggilan.

Setelah ikon telepon berwarna hijau dia geser, layar itu berubah menampilkan wajah bapak kosnya.

'Arumi, mana Eva?' Tanpa sapaan, Rafa langsung menanyakan keberadaan bayinya.

Eva mengarahkan kamera ponsel ke bayi yang sedang tertidur. Eva terlalu malas menjawab pertanyaan yang sama untuk kedua puluh kalinya dalam durasi waktu dua jam. Pria itu sepertinya sangat senggang di kantornya hingga menelepon terus-menerus
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status