Share

121. Kelelahan

Tiga puluh menit akhirnya berlalu. Namun Nhina masih saja mampu bertahan.

'Seberapa lama lagi aku harus melawannya? Bisa-bisa justru aku yang akan kehabisan energi terlebih dahulu. Cih! Dia memang sangat kuat! Padahal tubuhnya sudah terluka seperti itu,' gumam Limdong.

Boom!

Siuw...!

Crash!

Tring, tring, tring!

Nhina maju dan menyerang Limdong dengan beringas. Nhina tidak menghiraukan dengan luka-luka yang ada pada tubuhnya. Nhina juga bertekad akan membunuh Limdong sebelum efek dari pil Iblis itu menghilang. Dan Nhina juga tahu konsekuensinya bagi penelan pil Iblis dengan jumlah banyak secara bersamaan.

"Aku harus membunuhmu! Aku harus membunuhmu...!" teriak Nhina. Ia terus menerus meneriakkan kata-kata seperti itu.

"Tidak! Akulah yang akan membunuhmu terlebih dahulu!" ucap Limdong yang juga tidak mau kalah.

Bam!

Boom!

Cakar Nhina dan tinju Limdong saling beradu. Kali ini, mereka berdua benar-benar mengerahkan seluruh tenaga yang mereka miliki. Bisa dibilang serangan mereka adalah ser
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status