Share

Memanggil Ingatan Lama

Setelah beberapa waktu, akhirnya Bai Jia tiba di pondok milik Min Cun di hutan kapas. Terlihat asap mengepul dari halaman pondokan tersebut, di mana terdapat seorang kakek tua yang menyalakan tungku untuk memasak.

“Aku kenal aroma ini, ini seperti aroma obat yang dulu pernah kuminum saat terluka,” ucap Bai Jia dalam batin.

Bai Jia tahu bahwa saat ini Min Cun sedang terluka. Namun, dia masih tidak tahu separah apa luka sang guru. Selama ini tidak ada satu pun yang mau jujur dan memberitahunya.

Rasa khawatir dan ingin tahu Bai Jia tidak bisa dibendung lagi. Hari ini dia harus mendapat penjelasan atas kondisi Min Cun serta pertanyaan lain yang bersarang di kepalanya sejak beberapa hari ini.

Bai Jia menghampiri si kakek tua yang tengah memasak di halaman rumah kayu milik Min Cun. Kakek tua yang tidak lain adalah Dewa Weiqi itupun menatap ke arah datangnya Bai Jia.

Dia sama sekali tidak terkejut dengan kedatangan Bai Jia. “Kau sud
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status