Share

Bab 69

“Mas lembur di kantor, Sayang. Lagian kamu kenapa balik dari Jayapura? Bukannya Mas sudah bilang jangan terlalu sering bolak-balik Jakarta-Jayapura dulu.”

“Karena kamu ingkar janji, Mas. Bukannya kata Mas Randy kemarin Mas yang akan datang ke Jayapura? Tapi ini sudah seminggu dan Mas tak datang. Padahal ini akhir pekan. Apa Mas Randy punya urusan penting lain?”

“Ya Allah! Mas sedang banyak pekerjaan, Wi. Bukan karena apa-apa.”

“Tapi Mas Randy tak pernah lembur. Bahkan tadi juga Mas enggak ada di kantor saat aku menelepon ke sana. Apa yang kamu sembuyikan dariku, Mas?”

Aku kembali menghela napas.

“Jangan berpikiran yang enggak-enggak, Wi. Sebaiknya kamu beristirahat agar bayimu tetap aman.”

“Bayi kita, Mas! Ini bayimu juga! Berapa kali harus kukatakan padamu bahwa ini bayi kita!” Dewi terlihat emosi, tepat di saat pintu ruang rawat VVIP diketuk dan dibuka perlahan dari luar.

“Astaghfirullah! Ada apa ini, Pak, Bu? Bukankah sudah saya bilang tadi Bui Dewi harus banyak beristirahat? Kenap
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Isabella
rasakan kamu wi emang enak. dulu km congkak bersitatap dg Hannan sekarang km sakit kan andai km tau si Randi telah menggagahi Sherin sang seketaris
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status