Share

Bab 74

PoV Sherin.

Bunyi dering ponselku mengalihkan perhatianku.

[Gimana kabarmu, Sayang? Udah baikan? Maaf beberapa hari ini enggak sempat ke rumah menengokmu. Aku sedang mendampingi anak-anak muridku yang ikut lomba tingkat provinsi.]

Pesan dari Tian. Hatiku mencelos, biasanya aku akan sangat bahagia jika lelaki itu mengirimiku pesan di sela-sela kesibukannya sebagai guru. Namun kali ini pesan darinya seolah mengingatkanku bahwa ada hubungan yang masih harus kuselesaikan dengannya.

[Kabarku baik, Ti. Semoga sukses ya, lombanya.] Balasku.

[Alhamdulillah kalau kamu udah baikan. Sudah masuk kerja?]

[Belum.]

[Itu artinya kamu belum benar-benar baik, Sher. Aku tau kamu orangnya selalu disiplin dalam bekerja.]

[Mungkin aku akan resign aja, Ti.]

Tak lama kemudian ponselku berdering menandakan ada panggilan masuk. Tian memanggil. Mungkin ia penasaran dengan isi pesanku yang terakhir tadi.

[Kenapa resign, Sher? Apa ada masalah di tempat kerjamu?] tanyanya ketika sambungan telepon tersambung. Aku m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status