Share

BAB 61.

"Sekarang aku nggak mau ambil risiko dengan melibatkan orang lain lagi."

"Kata Elea, sakit juga bisa diartikan sebuah ujian sabar sebab segala perkara orang mukmin yang datang dari Allah adalah baik." Kay bicara pelan sembari mengamati wajah-wajah lesu yang tertunduk.

Farhana pun kian menunduk dalam, dia meremat ujung hijabnya karena terlampau sakit.

Secercah harapan datang saat Dewiq menyatakan Kemal adalah pendonor Kayshan tapi seketika hatinya juga ingkar karena adanya kejanggalan pada tubuh Kayshan.

Wanita hamil itu mati rasa. Sekarang dia hanya mengandalkan doa dan ikhtiar lain untuk sang suami.

Kayshan pernah bercerita tentang pengobatan alternatif yang pernah Elea jalani di Majalengka. Dia akan mencoba membujuk suaminya pergi ke sana, siapa tahu cocok, pikirnya menghibur diri.

"Kalian kenapa, sih?" kekeh Kayshan tiba-tiba.

Hanya pandangan Farhan yang berani bersitatap. Dokter muda itu tak habis pikir, kenapa Kayshan egois. Adiknya baru saja merasakan bahagia atas pernikahan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Hikari 민윤기
Majalengka sebeLah mana thor? aku pernah ke cigasong dan sekitarnya...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status