Share

Permainan

"Apakah aku sudah cantik?"

Senja melenggak-lenggokkan tubuhnya. Tidak biasa dia berpakaian sangat seksi berwarna hitam. Malam ini, Senja sengaja memilih gaun malam dengan bagian terbuka yang mempertontonkan dada dan punggungnya, belum lagi belahan rok dari ujung gaun sampai pahanya.

Rey menelan ludahnya kasar. Senja tidak pernah berpoles secantik, biasanya dia hanya suka memakai make up natural. Rey kembali meneguk salivanya, mata tidak berkedip karena banyak bagian yang menantang terekspose. Ditambah wangi parfum yang sensual, menggelitik rongga hidung Rey, hingga ingin menyetuh tiap jengkal kulit Senja.

"Kenapa jadi terlihat cantik daripada Tania?" batin Rey. Rey mulai membandingkan Tania dengan Senja.

Rey sekuat tenaga menepis birahinya yang mulai memuncak, ada keiinginannya kembali membawa Senja ke ranjang mereka, dan melumat bibir yang merekah segar seperti bunga mawar merah. Tapi Rey berusaha menarik akal sehatnya lagi. Dia tidak boleh goyah hanya karena perubahan Senja.

Rey
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status