Share

BAB 14 Ternyata Seorang Hafizah

Pagi hari, pukul delapan pagi, aroma masakan sudah tercium wangi, terdengar juga Zahira sedang berbincang dengan sang Oma, sambil tangannya aktif memasak di dapur.

“Hira, kamu ‘kan, bersaudara dengan Amanda, tapi kenapa kalian berbeda, seperti langit dan bumi?” tanya Sinta.

“Itu karena kami di asuh oleh ibu yang berbeda, Oma. Baik buruknya seorang terkadang ada campur tangan seorang ibu, mudah-mudahan Hira suatu saat bisa menjadi ibu yang baik bagi anak-anak Zahira kelak, kerena seorang ibu adalah madrasah pertama bagi anaknya,” jawab Zahira.

“Oh... berbicara anak, aku berharap kalian segera memberikan kabar baik,” balas Sinta

“Kabar baik apa, Oma?” tanya Alan, sembari menarik kursi dan duduk di sebelah sang Oma, lalu meraih gelas, dan menuang air mineral, ke dalam gelas.

“Kabar baik, yaitu kabar mengenai kehamilan Zahira,” jawab Oma Sinta.

Huk huk! Alan hampir saja memuntahkan air yang di telannya, lalu menatap tajam Zahira, yang saat itu juga menatapnya.

“Kenapa, Alan, wajarkan, jik
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Endah Tanty
insyaallah kalo dah tamat di laptop akan up lebih banyak di aplikasi. terima kasih kak atas supportnya.
goodnovel comment avatar
Hj Majidah
Thor klo boleh di up 3 bab tiap hari ... terlalu lama bisa bikin bosan Thor menunggu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status