Share

Bab 90. Jaga Dia Untukku!

"Tapi, Tuan, bagaimana kalau mereka mencelakai nona Alana?" Marco semakin tampak khawatir.

Leo kembali tersenyum menanggapi pertanyaan Marco, lalu menurunkan kaki dan membungkuk meraih cangkir teh yang disediakan untuknya. Terdengar suara seruputan yang dengan sengaja dilakukan oleh Leo untuk merilekskan pikiran Marco dan juga pikirannya.

"Mereka tidak akan mencelakai Alana selama belum mendapatkan apa yang mereka inginkan. Lagi pula, kita belum mendapatkan bukti tentang keterlibatan mereka dalam tragedi kecelakaan itu," ucap Leo, kembali menyeruput teh hangat dalam cangkirnya.

Marco terdiam dengan patuh menunggu apa pun yang akan diperintahkan Leo padanya.

"Marco!" panggil Leo, kembali menegakkan punggung sembari meletakkan cangkir di atas meja.

Kali ini Leo memberi wajah dan tatapan serius, seperti ada yang ingin dia katakan pada Marco. Sebelum melanjutkan ucapannya, Leo mengedarkan pandang, memastikan bahwa di dalam ruangan itu tidak ada orang lain selain mereka berdua, termasuk me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status