Share

Bab 234

"Hmm .... Paman ...."

Saat Pamela tersadar, dia mendorong pria ini dengan kuat dan langsung duduk. Dengan napas yang terengah-engah, dia berkata dengan kesal, "Paman ngapain, sih?!"

Pria ini tidak menjawab pertanyaan Pamela. Dia hanya membalikkan badannya dengan malas. Kedua matanya terpejam, napasnya tenang.

Pamela pun mengernyit. Apakah pria ini masih terlelap?

Huh! Jangan-jangan Agam memimpikan wanita idamannya, sehingga dia mencium orang yang salah?

Pamela mengernyit sambil menyeka bibirnya dengan jijik. Dia merasa sangat kesal!

Selain itu, siapa yang membiarkan pria ini tidur di ranjang?

Bukankah mereka selalu tidur terpisah, satu di ranjang dan satu di sofa?

Jika bukan karena Pamela teringat bahwa hari ini Agam masuk angin, dia benar-benar ingin langsung menendang pria ini!

Pamela terus memarahi pria ini dalam hatinya. Setelah dia sudah merasa lebih tenang, dia menoleh dan menatap wajah pria ini ....

Mengapa Agam tidak bergerak sama sekali? Jangan-jangan kondisi Agam makin parah?
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Endar Wati
ceritanya bagus tapi lambat banget,buset sampai bab 200an, astaghfirullah
goodnovel comment avatar
Just Rara
wah kayak si agam cuma pura2 tidur tu pas ngejatuhin selimut nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status