Share

Demam

Bukan William namanya jika tidak brutal dalam menggerayangi tubuh Thania. Hingga dua jam lamanya, lelaki itu masih menyentuh Thania dengan segala gaya yang dia lakukan kepada perempuan itu.

Thania yang sudah merintih, menitikan air matanya bahkan menjambak rambut William tentu tidak akan bisa membuat lelaki itu luluh apalagi berhenti bila belum ingin menyudahi semuanya.

"Mas! Argh ...." Thania memekik hebat kala tubuh William mendesak lebih dalam dan bergerak tanpa ampun. Tubuhnya yang sudah dibalik ke segala arah membuatnya terasa terkoyak-koyak habis.

"Sebentar lagi selesai. Bersabarlah. You know i can this, right? Jangan menolak!" ucapnya penuh penekanan.

Tubuhnya kembali mendorong penuh di bawah sana hingga membuat Thania memekik hebat. Tangan yang sudah lemas itu tak dapat lagi memegang apa yang ada bisa ia genggam. Tubuhnya terkulai lemas karena ulah suaminya itu.

Hingga akhirnya William mencapai puncaknya. Entah mani yang ke berapa yang dia semburkan di bawah sana. Sudah tidak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status