Share

Bab 91 Kerasukan

Franky termenung memandangi layar ponselnya yang telah menunjukkan pukul 20.15 WIB. Sudah lewat dari jam yang telah ia tentukan, tapi belum ada tanda-tanda kehadiran Esmeralda.

Franky melenguh, menghembuskan nafasnya yang terasa berat. Ia pikir, wanita itu benar-benar sudah tidak ingin berhubungan lagi dengannya.

Franky menatap ke jalanan yang tampak gelap dan sepi. Ia masih berharap bahwa wanita yang sedang ia tunggu-tunggu itu, muncul di hadapannya.

"Mungkin dia akan datang terlambat. Aku akan tunggu dia lebih lama lagi," gumamnya dengan lirih.

Sambil menunggu, ia berselancar menggunakan ponsel miliknya. Ia melihat-lihat galeri foto, dan tak sengaja menemukan foto pernikahannya bersama dengan Nana.

Deg. Tiba-tiba saja jantungnya seolah berhenti berdetak. Sudah sangat lama ia tidak memberikan kabar pada wanita itu.

"Ah! Mana mungkin dia masih berada di desa itu." Franky tersenyum kecut. "Dia pasti sudah kembali ke Kalimantan dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status