Share

Sandra Simpanan Rusli

Nurma menggelengkan kepalanya melihat tingkah manusia di depannya ini yang sombongnya setinggi langit. Diam diam dia memfoto Sandra dan mengirimkannya pada asisten suaminya. Tak berapa ada panggilan masuk ke ponsel Nurma dan tak luput dari pantauan Sandra.

"Tuh kan baru juga diomongin udah mulai mengkhayal, sok sokan ngangkat telepon kayak orang penting aja. Dasar kalian!" cerca Sandra pada Nurma.

"Aduuh San, perasaan dari tadi mulut lo nggak berhenti menghina gue sama Mama gue. Sebenarnya itu mulut atau kaleng bocor sih? Udah diam aja bisa nggak sih? Suara cempreng aja bangga banget bisa ngehina orang lain!" sungut Anjani sebal.

Tak berapa lama Nurma menyahut. "Kamu Sandra yang kerja di perusahaan cabang Wiguna Grup ya?" tanya Nurma sambil terus menempelkan ponselnya di telinga.

Sandra menautkan alisnya. Dia heran dari mana orang ini tahu tempatnya bekerja.

"Iya, benar dari mana anda tahu?" tanya Sandra menyelidik.

"Tunggu saja, tak lama lagi kamu akan mendapat kejutan yang akan me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status