Share

Bab 107

Satu pertanyaan lagi yang membuat Reti benar-benar merasa bahwa Rendra saat ini bukanlah Rendra yang kemarin. Semenjak tadi malam, Rendra sudah terlihat berbeda.

Wanita itu masih membeku dengan suara Rendra yang masih terngiang di telinganya. Beberapa detik setelahnya, Reti baru menjawab, “aku nggak benci sama kamu, Ren. Kadang aku cuma sakit hati karena perlakuanmu padaku.”

“Aku ngerasa kalau aku ini suami yang buruk buat kamu dan calon ayah yang nggak pantas untuk anak kita. Aku selalu nggak bisa gimana caranya perbaiki hubungan kita karena udah terlanjur sering nyakitin kamu.” Rendra masih mendekap Reti. Dia merenungi kesalahannya selama ini. Ingin memperbaiki berulang kali meskipun selalu gagal. Kali ini, Rendra berharap dirinya bisa menjadi orang yang lebih baik lagi.

“Aku ngerti keadaan kamu, kok, Ren. Kamu pasti masih syok buat jadi seorang suami sekaligus calon ayah. Dua gelar ini terlalu cepat buat kamu karena sebenarnya kamu belum siap. Aku yang salah. Aku yang lebih dulu me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status