แชร์

2. Si Kembar Smith

ผู้เขียน: VERARI
last update ปรับปรุงล่าสุด: 2025-02-23 02:05:50

Angela merasakan manik biru pria itu menatapnya naik-turun—dari wajah ke bawah lehernya—dia spontan menundukkan pandangan. “Apa yang kau lihat?!” bentak Angela. 

“Itu … kelihatan …,” tunjuk pria itu dengan tatapan matanya, yang terarah ke dada Angela yang tak tertutup apa pun.

“Ahhh!! Dasar, pria mesum!!!” pekik Angela sambil menarik selimut untuk menutupi tubuhnya.

“Apa? Pria mesum, katamu?” Pria itu marah dan tak terima. “Kau sendiri yang telanjang bulat di depanku! Cepat pakai bajumu dan enyah dari hadapanku!!”

Angela segera melompat dari ranjang, memungut pakaiannya, lalu segera pergi. Dibanding menanggapi kata-kata kasar pria itu, Angela memikirkan kesuciannya yang telah dia jaga selama ini! 

Namun, mengapa dia merasa baik-baik saja?

‘Entah kenapa bisa kami berakhir tidur seranjang tanpa busana, yang jelas, aku sangat yakin jika kami tidak berbuat apa pun.’

Ya, kejadian itu adalah kecelakaan kecil dan tak akan mengubah hidupnya. Dia akan fokus membalaskan dendamnya pada ‘calon suami’ di Smith Group.

Angela yakin itu tak akan berdampak apapun di hidupnya sampai dia tak sengaja melihat pria asing itu lagi—di Smith Group!

“Puff!!” Kopi dalam mulut Angela tiba-tiba menyembur keluar. “Uhuk, uhuk!” 

Angela terbatuk selagi menepuk-nepuk dadanya. 

Manik cokelat tuanya tak terlepas dari pria tampan, namun berpakaian lusuh itu, adalah pria yang bersama dirinya semalam.

‘Gawat! Jadi, dia juga bekerja di sini? Bagaimana kalau dia ternyata bermulut besar dan akan menceritakan kejadian memalukan semalam?’ 

Melihat penampilan pria itu, Angela menduga jika dia hanya karyawan lepas di Smith Group. Angela khawatir jika pria itu akan membual tentang percintaan panas mereka yang tak pernah terjadi untuk mencari perhatian.

Tak bisa dibiarkan! Angela harus berbuat sesuatu untuk membungkamnya!

“Hei! Berhenti!!” seru Angela sambil menyusul pria itu, hampir terkilir oleh sepatu 3.5 inci yang dikenakannya. “Hei!!” 

Grap!

Dia akhirnya berhasil menyusul langkahnya, menarik lengannya agar berhenti.

Pria itu sontak menyentak lengannya hingga tangan Angela terlepas. 

Dia pun berbalik, namun tak terlihat terkejut.

“Aku memanggilmu sejak tadi!” Angela mencoba menenangkan diri sejenak. “Aku tidak tahu kalau kau juga bekerja di sini. Jadi, demi kebaikan kita berdua, kuharap kau melupakan kejadian semalam.”

Kedua alis pria itu terangkat. “Apa maksudmu?”

Angela merogoh tas, mengeluarkan segenggam uang dan ponselnya. Dia meraih tangan pria itu, menyerahkan uang sambil mengambil foto.

“Ini ada sedikit uang untukmu. Lupakan kalau semalam kita tidur seranjang di sebuah hotel. Dan … berpura-puralah tidak pernah melihatku sebelumnya. Kau paham maksudku, ‘kan?”

Angela meninggalkan pria itu setelah selesai bicara. Namun, dia tiba-tiba berbalik hanya setelah beberapa langkah. Pria itu menatap uang dalam genggaman tangannya seolah tak percaya sambil tersenyum miring.

‘Dia pasti sangat senang tiba-tiba mendapat uang sebanyak itu.’ Angela menggeleng-geleng kasihan.

“Oh, ya, aku sudah mengambil foto kalau kau menerima uang dariku. Kalau kau sampai membocorkan rahasia kita, aku akan menuntutmu dengan tuduhan pemerasan!” ancam Angela, lalu kembali melanjutkan langkahnya menuju aula.

Kebetulan, direktur humas akan menyambut sekaligus memberitahukan kewajiban para karyawan baru, termasuk Angela. Wanita itu mencuri-curi pandang ke arah Travis yang duduk di seberang ruangan. 

Tak lupa, Angela tersenyum manis meski sebenarnya menahan kemarahan pada calon suaminya yang kini terlihat pucat. Sepertinya, Travis terkejut akan kehadirannya?

Prok prok prok!

Suara tepuk tangan meriah menarik perhatian Angela ke pusat acara. Dia tiba-tiba merasa meriang ketika melihat pria tampan bermata biru itu bediri di depan podium.

Deg!

‘Apa yang dia lakukan di sana?!’

Seolah semesta sedang mempermainkan Angela, tiba-tiba salah satu karyawan yang menjadi MC, berbicara, “Kepada Tuan Claus Smith selaku Direktur Desain Smith Group, waktu dan tempat saya persilakan.” 

Tepuk tangan kembali terdengar kencang menyambut pria berpakaian lusuh itu, seperti debaran jantung Angela. 

“Direktur …?”

Belum reda keterkejutan Angela, muncul pria lain yang membuatnya sangat tercengang. Seorang pria yang memakai jas rapi, naik di atas podium, di samping pria tadi. 

Wajah mereka berdua sama persis, bagai pinang dibelah dua. Hanya pakaian mereka yang berbeda.

Angela Quinn sangat membenci berita di televisi, tak tertarik dengan dunia bisnis. Dia lebih banyak  menghabiskan waktu dengan Travis, sehingga dia tak pernah melihat wajah pria kembar di depannya yang merupakan pewaris utama Smith Group.

Akan tetapi, bukan itu saja yang menjadi kerisauan Angela.

‘Siapa pria yang semalam bersamaku?’ paniknya dalam hati.

อ่านหนังสือเล่มนี้ต่อได้ฟรี
สแกนรหัสเพื่อดาวน์โหลดแอป

บทที่เกี่ยวข้อง

  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   3. Tak Diakui

    “Pagi ini, aku mendapat keberuntungan yang tidak disangka-sangka.” Claus Smith mengibaskan uang pemberian Angela di depan semua orang sambil menyeringai. “Seusai lari pagi, ada seorang wanita yang menghentikanku, memberiku uang ini sambil menatapku seperti pengemis.”Pembukaan pidato yang tak biasa itu langsung membuat seisi ruangan menjadi gaduh. “Orang gila mana yang memperlakukan Tuan Claus seperti pengemis?” tanya karyawan yang duduk di sebelah Angela.Wanita itu rasanya ingin menenggelamkan dirinya!Orang gila itu adalah Angela.Dia pun menunduk malu meski Claus tak menunjuknya secara langsung, atau mungkin belum.“Aku tidak suka banyak bicara. Yang jelas, aku ingin semua karyawan dapat bekerja dengan baik, saling menghormati karyawan lain tanpa pandang bulu, dan aku paling tidak suka melihat orang yang merendahkan orang lain setelah hanya menilai dari penampilannya. Kalian perlu mengingat itu.”Pidato singkat penyambutan karyawan baru itu berhasil membuat semuanya terkesan, ke

    ปรับปรุงล่าสุด : 2025-02-23
  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   4. Bukti Berharga

    ‘Mereka tampaknya memang saling mencintai sampai berpikir dunia hanya milik berdua, sampai tidak menyadari aku mengikuti mereka.’Angela tersenyum getir. Diam-diam, dia mengikuti keduanya.Tak lupa, Angela memperlebar jarak agar sewaktu-waktu bisa berkelit jika salah satu dari mereka menoleh ke belakang. Saat ini, dia harus menahan diri agar bukti perselingkuhan Travis terkumpul sebelum hubungan mereka berakhir. Sementara itu, pasangan selingkuhan di depannya tampak masuk ke dalam gudang. Angela dapat melihat Travis berhati-hati sebelum menutupnya.Pandangan mata pria itu begitu bergairah.....Benar saja ... ketika Angela mengintip dari pintu, tampak bayangan Travis dan kekasih gelapnya sedang bercumbu di balik rak berisi kardus-kardus besar.“Pantas saja kau tergila-gila dengan wanita itu. Dia selalu memberimu kepuasan kapan pun kau inginkan.” Angela mengernyit jijik.Dia langsung menyeka air matanya yang tanpa sadar mengalir. Menahan amarah dan kecewa, Angela melangkah masuk dengan

    ปรับปรุงล่าสุด : 2025-02-23
  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   5. Kemarahan Laura Smith

    “Apa ini?” Di tempat lain, Laura Smith—ibu Claus dan Collin Smith—mendapat sebuah pesan dari nomor tak dikenal yang membuatnya hampir terkena serangan jantung.Pesan tersebut berisi dua foto dengan latar yang sama, namun dengan orang yang berbeda. Kemudian, muncul pesan baru yang berisi foto putranya sedang memeluk wanita di satu ranjang tanpa busana.“Sayang!!! Lihat ini!!” Tangan Laura gemetaran ketika melihat foto terakhir di ponselnya.Asher Smith yang sedang duduk santai sambil membaca koran, langsung membuang surat kabar itu sembarangan. Dia sangat panik mendengar istrinya berteriak.“Apa yang terjadi, Sayang?” Melihat air mata istrinya, pria yang masih menguasai Smith Group itu langsung terbelalak marah. “Siapa yang membuatmu menangis?!”Laura menyerahkan ponselnya sambil terisak-isak. Asher lantas memeluk Laura sambil melihat penyebab istrinya menangis. Sontak, wajah Asher mengernyit.“Siapa ini? Claus? Atau Collin?”“Mana kutahu!! Sebelum ulang tahun Jolie kemarin, mereka se

    ปรับปรุงล่าสุด : 2025-02-23
  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   6. Menemui Calon Menantu

    Asher Smith tak butuh waktu lama untuk menemukan wanita yang ada di foto bersama salah satu putra kembarnya. Mereka langsung ke kantor setelah mendapat informasi bahwa Angela bekerja di sana.Kedatangan Laura Smith di perusahaan suaminya bukan hal yang biasa, apalagi wajahnya terlihat menahan air mata. Asher yang berjalan dengan istrinya pun tampak sedang marah.Tentu saja, pasangan pemilik perusahaan itu membuat para karyawan bertanya-tanya, termasuk Angela. Dia saat ini sedang menanti kedatangan mereka di depan ruang kerja Asher, setelah diberi tahu untuk menghadap tanpa sebab.“Apa yang sudah kau lakukan di hari pertamamu, Nona? Kalau sampai Tuan Asher marah padamu, hancur sudah kariermu di sini, bahkan di tempat lain,” ucap sekretaris Asher.“Aku juga tidak tahu.”Tidak. Angela sedikit menebak kesalahannya. Yang pasti berhubungan dengan Claus Smith atau pelanggaran yang baru saja dia lakukan dengan mengambil foto di gudang tanpa izin.‘Jangan-jangan, dia mengadukan perbuatanku yan

    ปรับปรุงล่าสุด : 2025-02-23
  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   7. Pilihan Sulit

    Angela menunduk malu ketika semua karyawan menatap dirinya. Dia seperti pendosa yang digiring oleh para pengawal Asher.Tak ada tempat baginya untuk melarikan diri …“Angela ….”Angela mendengar suara Travis memanggil. Namun, dia tak berani menatapnya. Dia seharusnya membongkar pengkhianatan Travis dulu. Akan tetapi, dengan situasinya sekarang, dia yang akan menjadi pihak bersalah. Di sisi lain, Travis yang diabaikan Angela tampak khawatir. Dia takut jika kecurangannya selama ini akan terbongkar.“Dia tidak akan mengkhianatiku, bukan?” Britney malah tersenyum pada kekasihnya. “Tenang saja, Sayang. Setelah kau mengatakan kalau Angela bekerja di sini, aku segera bicara dengan papaku.”“Apa … maksudmu?”“Aku meminta papa untuk mengeluarkan Angela secepatnya dari perusahaan. Tidak kusangka jika papa bertindak lebih cepat dari harapanku.”Travis menghela napas lega, tersenyum pada kekasihnya penuh kekaguman. “Kau selalu bisa diandalkan.”Melihat betapa pucat wajah Angela, mereka mengira

    ปรับปรุงล่าสุด : 2025-02-23
  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   8. Keputusan Sepihak

    “Setelah keluarga Quinn kehilangan semuanya, kau bisa kembali padaku untuk menerima tawaranku,” ucap Asher, tak memberikan pilihan lain.Keluarga Quinn akhirnya diboyong ke kediaman Asher secara paksa. Dua pilihan yang Asher berikan akan berakhir pada satu keputusan mutlak.Angela terus menghela napas frustasi. Menanti si kembar pulang setelah Asher menelepon mereka.“Tuan Asher, mohon pertimbangkan lagi untuk menikahkan putra Anda dengan perempuan yang tidak punya apa-apa seperti saya.” Untuk pertama kalinya, wanita yang selalu percaya diri itu merendahkan diri.“Lagi pula, putra Anda tidak mungkin mau menikahi saya, Tuan. Kami juga tidak berbuat apa-apa. Seseorang sudah menjebak kami,” bujuknya lagi.Asher tak peduli. Dia hanya fokus memperhatikan istrinya yang masih gelisah. Sebelum masalah ini terselesaikan, Laura tak akan bisa tenang.Hingga pada akhirnya, si kembar datang dengan wajah keruh. Keduanya telah diberi tahu jika salah satu dari mereka akan dinikahkan secara paksa.“Pa

    ปรับปรุงล่าสุด : 2025-02-23
  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   9. Terpaksa

    “Tunggu sebentar, Tuan Smith. Saat ini, saya sudah bertunangan dengan pria lain. Jika sampai Travis berbalik menyalahkan saya, nama baik Anda pun bisa ikut tercoreng.” Akhirnya, Angela punya kesempatan untuk bicara.Claus berbinar menatap Angela. Dia menemukan alasan lain untuk menolak perintah ayahnya.“Dia benar, Papa. Apa kau mau aku dipermalukan semua orang karena dianggap merebut calon istri orang?”“Perbuatanmu sudah sangat memalukan, Claus! Apa kau masih punya malu menghadapi masalah lainnya?” Setelah menjeda sejenak, Asher melanjutkan, “Aku sudah memikirkan solusi untuk memutuskan pertunangan Angela dan pengkhianat itu. Kalian hanya perlu segera bersiap untuk pesta malam ini. Mantan calon suami Angela juga akan datang.”Tak ada lagi yang bisa membantah keputusan Asher Smith. Hanya karena tidur seranjang dengan Claus dan tidak melakukan apa pun dengannya, Angela harus menghadapi masa depan yang tak pernah diinginkannya. Bahkan, dia sampai tak sempat merasakan kesedihan karena

    ปรับปรุงล่าสุด : 2025-03-14
  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   10. Mantan

    “Angela … Quinn? Bukankah kau adik kelasku dulu? Apa kau dekat dengannya, Travis?”Britney pura-pura tak mengetahui hubungan kekasihnya. Dia menunjukkan ekspresi bingung sambil menatap Travis dan Angela bergantian, juga semakin erat bergelayut di lengan Travis, seakan-akan takut kekasihnya akan dicuri wanita lain.Travis pun sangat terkejut dan tak tahu harus berbuat apa ketika melihat Angela muncul di tempat yang tak terduga. Dia tertangkap basah!Namun, malam ini dia akan berkenalan dengan orang tua Britney secara resmi. Setelah itu, posisinya di perusahaan akan terjamin. Britney telah membujuk ayahnya supaya mempercepat pengangkatan Travis menjadi manajer. Mereka juga akan membicarakan masalah itu, sekaligus akan meresmikan hubungan mereka secepatnya.Tidak ada gunanya lagi mempertahankan gadis kampung itu, pikir Travis.“Angela adalah mantan kekasihku.” Travis menanggapi kekasihnya dengan enteng, tak menunjukkan rasa bersalah.Angela langsung menegakkan badan. Tangannya terkepal

    ปรับปรุงล่าสุด : 2025-03-14

บทล่าสุด

  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   10. Mantan

    “Angela … Quinn? Bukankah kau adik kelasku dulu? Apa kau dekat dengannya, Travis?”Britney pura-pura tak mengetahui hubungan kekasihnya. Dia menunjukkan ekspresi bingung sambil menatap Travis dan Angela bergantian, juga semakin erat bergelayut di lengan Travis, seakan-akan takut kekasihnya akan dicuri wanita lain.Travis pun sangat terkejut dan tak tahu harus berbuat apa ketika melihat Angela muncul di tempat yang tak terduga. Dia tertangkap basah!Namun, malam ini dia akan berkenalan dengan orang tua Britney secara resmi. Setelah itu, posisinya di perusahaan akan terjamin. Britney telah membujuk ayahnya supaya mempercepat pengangkatan Travis menjadi manajer. Mereka juga akan membicarakan masalah itu, sekaligus akan meresmikan hubungan mereka secepatnya.Tidak ada gunanya lagi mempertahankan gadis kampung itu, pikir Travis.“Angela adalah mantan kekasihku.” Travis menanggapi kekasihnya dengan enteng, tak menunjukkan rasa bersalah.Angela langsung menegakkan badan. Tangannya terkepal

  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   9. Terpaksa

    “Tunggu sebentar, Tuan Smith. Saat ini, saya sudah bertunangan dengan pria lain. Jika sampai Travis berbalik menyalahkan saya, nama baik Anda pun bisa ikut tercoreng.” Akhirnya, Angela punya kesempatan untuk bicara.Claus berbinar menatap Angela. Dia menemukan alasan lain untuk menolak perintah ayahnya.“Dia benar, Papa. Apa kau mau aku dipermalukan semua orang karena dianggap merebut calon istri orang?”“Perbuatanmu sudah sangat memalukan, Claus! Apa kau masih punya malu menghadapi masalah lainnya?” Setelah menjeda sejenak, Asher melanjutkan, “Aku sudah memikirkan solusi untuk memutuskan pertunangan Angela dan pengkhianat itu. Kalian hanya perlu segera bersiap untuk pesta malam ini. Mantan calon suami Angela juga akan datang.”Tak ada lagi yang bisa membantah keputusan Asher Smith. Hanya karena tidur seranjang dengan Claus dan tidak melakukan apa pun dengannya, Angela harus menghadapi masa depan yang tak pernah diinginkannya. Bahkan, dia sampai tak sempat merasakan kesedihan karena

  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   8. Keputusan Sepihak

    “Setelah keluarga Quinn kehilangan semuanya, kau bisa kembali padaku untuk menerima tawaranku,” ucap Asher, tak memberikan pilihan lain.Keluarga Quinn akhirnya diboyong ke kediaman Asher secara paksa. Dua pilihan yang Asher berikan akan berakhir pada satu keputusan mutlak.Angela terus menghela napas frustasi. Menanti si kembar pulang setelah Asher menelepon mereka.“Tuan Asher, mohon pertimbangkan lagi untuk menikahkan putra Anda dengan perempuan yang tidak punya apa-apa seperti saya.” Untuk pertama kalinya, wanita yang selalu percaya diri itu merendahkan diri.“Lagi pula, putra Anda tidak mungkin mau menikahi saya, Tuan. Kami juga tidak berbuat apa-apa. Seseorang sudah menjebak kami,” bujuknya lagi.Asher tak peduli. Dia hanya fokus memperhatikan istrinya yang masih gelisah. Sebelum masalah ini terselesaikan, Laura tak akan bisa tenang.Hingga pada akhirnya, si kembar datang dengan wajah keruh. Keduanya telah diberi tahu jika salah satu dari mereka akan dinikahkan secara paksa.“Pa

  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   7. Pilihan Sulit

    Angela menunduk malu ketika semua karyawan menatap dirinya. Dia seperti pendosa yang digiring oleh para pengawal Asher.Tak ada tempat baginya untuk melarikan diri …“Angela ….”Angela mendengar suara Travis memanggil. Namun, dia tak berani menatapnya. Dia seharusnya membongkar pengkhianatan Travis dulu. Akan tetapi, dengan situasinya sekarang, dia yang akan menjadi pihak bersalah. Di sisi lain, Travis yang diabaikan Angela tampak khawatir. Dia takut jika kecurangannya selama ini akan terbongkar.“Dia tidak akan mengkhianatiku, bukan?” Britney malah tersenyum pada kekasihnya. “Tenang saja, Sayang. Setelah kau mengatakan kalau Angela bekerja di sini, aku segera bicara dengan papaku.”“Apa … maksudmu?”“Aku meminta papa untuk mengeluarkan Angela secepatnya dari perusahaan. Tidak kusangka jika papa bertindak lebih cepat dari harapanku.”Travis menghela napas lega, tersenyum pada kekasihnya penuh kekaguman. “Kau selalu bisa diandalkan.”Melihat betapa pucat wajah Angela, mereka mengira

  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   6. Menemui Calon Menantu

    Asher Smith tak butuh waktu lama untuk menemukan wanita yang ada di foto bersama salah satu putra kembarnya. Mereka langsung ke kantor setelah mendapat informasi bahwa Angela bekerja di sana.Kedatangan Laura Smith di perusahaan suaminya bukan hal yang biasa, apalagi wajahnya terlihat menahan air mata. Asher yang berjalan dengan istrinya pun tampak sedang marah.Tentu saja, pasangan pemilik perusahaan itu membuat para karyawan bertanya-tanya, termasuk Angela. Dia saat ini sedang menanti kedatangan mereka di depan ruang kerja Asher, setelah diberi tahu untuk menghadap tanpa sebab.“Apa yang sudah kau lakukan di hari pertamamu, Nona? Kalau sampai Tuan Asher marah padamu, hancur sudah kariermu di sini, bahkan di tempat lain,” ucap sekretaris Asher.“Aku juga tidak tahu.”Tidak. Angela sedikit menebak kesalahannya. Yang pasti berhubungan dengan Claus Smith atau pelanggaran yang baru saja dia lakukan dengan mengambil foto di gudang tanpa izin.‘Jangan-jangan, dia mengadukan perbuatanku yan

  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   5. Kemarahan Laura Smith

    “Apa ini?” Di tempat lain, Laura Smith—ibu Claus dan Collin Smith—mendapat sebuah pesan dari nomor tak dikenal yang membuatnya hampir terkena serangan jantung.Pesan tersebut berisi dua foto dengan latar yang sama, namun dengan orang yang berbeda. Kemudian, muncul pesan baru yang berisi foto putranya sedang memeluk wanita di satu ranjang tanpa busana.“Sayang!!! Lihat ini!!” Tangan Laura gemetaran ketika melihat foto terakhir di ponselnya.Asher Smith yang sedang duduk santai sambil membaca koran, langsung membuang surat kabar itu sembarangan. Dia sangat panik mendengar istrinya berteriak.“Apa yang terjadi, Sayang?” Melihat air mata istrinya, pria yang masih menguasai Smith Group itu langsung terbelalak marah. “Siapa yang membuatmu menangis?!”Laura menyerahkan ponselnya sambil terisak-isak. Asher lantas memeluk Laura sambil melihat penyebab istrinya menangis. Sontak, wajah Asher mengernyit.“Siapa ini? Claus? Atau Collin?”“Mana kutahu!! Sebelum ulang tahun Jolie kemarin, mereka se

  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   4. Bukti Berharga

    ‘Mereka tampaknya memang saling mencintai sampai berpikir dunia hanya milik berdua, sampai tidak menyadari aku mengikuti mereka.’Angela tersenyum getir. Diam-diam, dia mengikuti keduanya.Tak lupa, Angela memperlebar jarak agar sewaktu-waktu bisa berkelit jika salah satu dari mereka menoleh ke belakang. Saat ini, dia harus menahan diri agar bukti perselingkuhan Travis terkumpul sebelum hubungan mereka berakhir. Sementara itu, pasangan selingkuhan di depannya tampak masuk ke dalam gudang. Angela dapat melihat Travis berhati-hati sebelum menutupnya.Pandangan mata pria itu begitu bergairah.....Benar saja ... ketika Angela mengintip dari pintu, tampak bayangan Travis dan kekasih gelapnya sedang bercumbu di balik rak berisi kardus-kardus besar.“Pantas saja kau tergila-gila dengan wanita itu. Dia selalu memberimu kepuasan kapan pun kau inginkan.” Angela mengernyit jijik.Dia langsung menyeka air matanya yang tanpa sadar mengalir. Menahan amarah dan kecewa, Angela melangkah masuk dengan

  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   3. Tak Diakui

    “Pagi ini, aku mendapat keberuntungan yang tidak disangka-sangka.” Claus Smith mengibaskan uang pemberian Angela di depan semua orang sambil menyeringai. “Seusai lari pagi, ada seorang wanita yang menghentikanku, memberiku uang ini sambil menatapku seperti pengemis.”Pembukaan pidato yang tak biasa itu langsung membuat seisi ruangan menjadi gaduh. “Orang gila mana yang memperlakukan Tuan Claus seperti pengemis?” tanya karyawan yang duduk di sebelah Angela.Wanita itu rasanya ingin menenggelamkan dirinya!Orang gila itu adalah Angela.Dia pun menunduk malu meski Claus tak menunjuknya secara langsung, atau mungkin belum.“Aku tidak suka banyak bicara. Yang jelas, aku ingin semua karyawan dapat bekerja dengan baik, saling menghormati karyawan lain tanpa pandang bulu, dan aku paling tidak suka melihat orang yang merendahkan orang lain setelah hanya menilai dari penampilannya. Kalian perlu mengingat itu.”Pidato singkat penyambutan karyawan baru itu berhasil membuat semuanya terkesan, ke

  • Gelora Hasrat si Kembar Smith   2. Si Kembar Smith

    Angela merasakan manik biru pria itu menatapnya naik-turun—dari wajah ke bawah lehernya—dia spontan menundukkan pandangan. “Apa yang kau lihat?!” bentak Angela. “Itu … kelihatan …,” tunjuk pria itu dengan tatapan matanya, yang terarah ke dada Angela yang tak tertutup apa pun.“Ahhh!! Dasar, pria mesum!!!” pekik Angela sambil menarik selimut untuk menutupi tubuhnya.“Apa? Pria mesum, katamu?” Pria itu marah dan tak terima. “Kau sendiri yang telanjang bulat di depanku! Cepat pakai bajumu dan enyah dari hadapanku!!”Angela segera melompat dari ranjang, memungut pakaiannya, lalu segera pergi. Dibanding menanggapi kata-kata kasar pria itu, Angela memikirkan kesuciannya yang telah dia jaga selama ini! Namun, mengapa dia merasa baik-baik saja?‘Entah kenapa bisa kami berakhir tidur seranjang tanpa busana, yang jelas, aku sangat yakin jika kami tidak berbuat apa pun.’Ya, kejadian itu adalah kecelakaan kecil dan tak akan mengubah hidupnya. Dia akan fokus membalaskan dendamnya pada ‘calon su

สำรวจและอ่านนวนิยายดีๆ ได้ฟรี
เข้าถึงนวนิยายดีๆ จำนวนมากได้ฟรีบนแอป GoodNovel ดาวน์โหลดหนังสือที่คุณชอบและอ่านได้ทุกที่ทุกเวลา
อ่านหนังสือฟรีบนแอป
สแกนรหัสเพื่ออ่านบนแอป
DMCA.com Protection Status