Share

Bab 115 # Tawanan dari Tahanan

"Cepat!"

Langkah kaki para tahanan yang kabur segera melesat bak kilat, melewati lorong-lorong gelap yang mencekam. Siapa yang mengira? Ternyata usaha pelarian mereka benar-benar berhasil.

"Yes! Udara bebas, kami datang!" seru Mark dengan girang. Laurens tampak ikut senang, karena berhasil membuka gembok tua yang hampir menjerat mereka selamanya.

"Tidak sia-sia, kau biasanya membuka gembok buku harian Lora!" gurau Mark dengan gelak tawa menggelegar.

"Sst! Diamlah! Kau ingin tertangkap?"

"Haha... ups!"

Mereka kemudian fokus mencari jalan keluar dengan segera, mencoba menghindari kejaran sipir yang mungkin sudah menyadari pelarian mereka.

"Sebelah sini!" seru Mark dengan gegap gempita. Bayangan padang hijau dan harumnya bunga sudah bermekaran di pikirannya. Mark benar-benar ingin segera melangkah pergi dari tempat terkutuk ini.

Dalam kegelapan yang melingkupi lorong bawah tanah, langkah kaki mereka bergema dengan nyaring. Mark dan Laurens merasa gembira, adrenalin mereka terus terpom
De Lilah

Ayo kirimkan gem untuk cerita ini.  Tinggalkan ulasan bintang 5 ya biar semangat nulisnya.  Terima kasih, telah membaca☺  

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status