Share

Ide Menikah Siri

IDE MENIKAH SIRI!

Gendis yang tak tahu apa-apa dan masih bingung pun saling berpandangan memandang Umi Nisa. Umi Nisa pun tersenyum juga. Sungguh indah romansa cinta muda.

"Apa maksudnya Umi?" tanya Gendis.

"Mengapa kok bisa mengambil minuman dingin tanpa Mulki minta, Nak?" sahut Umi Nisa.

"Karena saya tahu dulu memang Mulki menyukai minuman dingin, Umi. Kenapa memangnya, Umi? Benar kan Mulki?" tanya Gendhis.

"Bahkan saat menjaga almarhum anak saya kayak dulu di rumah sakit, dia juga lebih suka meminum minuman dingin saat selesai makan. Jadi itu sebabnya saya menyimpulkan bahwa Mulki memang lebih suka minum-minuman dingin dan kopi. Tapi kan tak baik minum kopi saat seperti ini apalagi lambung masih kosong hanya makan saat berbuka tadi. Takut asam lambung," ujar Gendis.

"Dan tanpa sadar melarang Mulki meminum susu jahe hangat karena takut tersedak? Karena jahe pedas? Bukankah itu tanda khawatir?" tanya Umi Nisa. Wajah Gendhis memerah malu.

"Astagfirullah, Mi. Padahal tadi Gendhis hanya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status