Share

IBU-IBU

Aku baru saja pulang lari pagi. Bulir-bulir keringat bercucuran di kening dan tubuhku. Aku menatap kearah pintu apartemen seeorang yang sudah beberapa hari tak kulihat. Sedikit rasa rindu melihat wajah tampan pria itu. Berjalan masuk kedalam apartemen milik ku, lalu melangkah ke dapur dan membuka kulkas mengambil minuman dingin. Aku berjalan ke arah rak piring ingin mengambil cangkir. Mataku terhenti pada sebuah kotak makan. Mengambil nya, lalu kembali teringat pada seseorang yaitu Kenzo. Kemana dia? Aku kangen masakannya. Berjalan keluar dan mendekati apartemen Kenzo. Memencet bell siapa tau ada didalam namun tak ada jawaban membuatku menghembuskan nafas.

“Kemana kau?” Aku mengatakan itu dengan suara pelan.

Saat ini Kenzo masih berada di kampung tempat tinggalnya dulu. Dirinya sedang mempersiapkan barang-barang untuk dia pulang. Tentu saja dia tak boleh berlama-lama disini, sebab ada banyak pekerjaan yang harus dituntaskannya. Berjalan keluar rumah lalu me

Bethoven

Jangan lupa tinggalkan jejak, maaf banyak typo dan kata-kata yang masih berantakan karena masih pemula, thank you!

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status