Share

Tujuh puluh dua

Farida menghentikan kegiatannya setelah mendengar seseorang mengucapkan salam. Wanita yang sedang mencuci piring itu membersihkan tangannya lalu mengelap sekedarnya kemudian bergegas melangkah keluar.

"Assalamualaikum ...." Lagi seseorang mengucapkan salam seolah tidak sabar untuk segera dibukakan pintu.

"Wa'alaikumussalam," balas Farida sedikit keras, agar seseorang yang di balik pintu mengetahui kalau salamnya sudah dibalas.

"Mbak Miranti, apa kabar?" sambut Farida setelah pintu terbuka.

"Alhamdulillah, baik, Da," sahut Miranti–sepupu jauh Farida. Miranti tak sendiri dia datang bersama dengan Kinan–putrinya.

"Aduh ... surprise sekali ini," ucap Farida sambil menyambut uluran tangan Kinan untuk salim. "Ayo masuk dulu," ajak Farida sambil mengelus kepala gadis berambut lurus tersebut. "Kinan udah besar ya ... dan semakin cantik, masyaallah ...," puji Farida tulus. Kemudian dia membuka pintu sedikit lebar, lalu mempersilahkan kedua tamunya masuk lebih dulu.

"Maaf ya, Da. Kami datang t
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Satria izzet ilhami
lhoo bukannya Iyan jg sdh pernah nikah? knp baru kinan baru muncul skrg? aneeeh lebih aneh lagi sih dg alasan yg diajukan itu mah oon yg dipaksakan ...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status