Share

Chapter 19

“Kemana aja sih lo!” Riri berlari mendekati Yura sembari memaki temanya itu, “Lo kemana aja, hah! Udah kaya hantu aja ngilang nggak ada kabar. Bego banget! Lo bikin gue pusing semalem ngerti nggak sih.”

“Lo nangis.”

Lo pikir gue ketawa, hah!” Riri masih memeluk kencang Yura ke dalam dekapannya.

“So sweet.” Yura ikutan meneteskan air mata tanda kesedihanya melihat bagaimana wajah Riri yang begitu menghawatirkannya.

“Gue khawatir setengah mati lo ngilang gitu aja ngerti nggak sih. Gue takut kita ngga bisa ketemu lagi..huhuhu. Gue ngeri badan lo dimutilasi kaya yang di tipi-tipi. Tapi gue lega lo nggak kenapa-kenapa sekarang.”

Riri melepaskan pelukannya merasa sudah cukup begitu lama berkeluh kesah. Kedua orang tua Yura juga ikut merasa lega memandangi anak perempuanya yang mempunyai teman yang begitu sayang padanya.

“Tante, Om.” Riri menyalami Yuda dan Ratna bergantian, “Maafin Riri ya om, tante enggak bisa jagain Yura. Riri

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status