Share

Bab 416

Paula mengganti sepatu hak tinggi. Dia menggandeng lengan Smith dan berjalan masuk ke aula.

Begitu pintu terbuka, tatapan puluhan orang tertuju pada Paula. Mereka memandang Paula dengan tatapan yang berbeda-beda. Ada yang menatap dengan heran, sinis, dan kagum.

Paula melihat beberapa orang yang biasanya hanya bisa dilihat di majalah atau berita. Saat ini, mereka semua memandang Smith dengan tatapan hormat dan kagum.

"Tenang. Ini tempat kita," bisik Smith sambil menepuk-nepuk telapak tangan Paula.

Paula mengangguk. Dia menunjukkan senyuman yang sudah dia latih sejak awal.

Setelah menyampaikan serangkaian ucapan selamat, pembawa acara berseru, "Sekarang mari kita sambut bintang tamu hari ini. Bu Paula, silakan naik ke panggung."

Paula naik ke panggung didampingi Smith, Martin, dan Pedro.

"Pak Smith, katanya kamu membangun kastel ini khusus untuk Bu Paula. Bisa ceritakan kisahmu dengan Bu Paula?" tanya pembawa acara. Dia tersenyum seraya menyerahkan mikrofon kepada Smith.

Smith menceritak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status