Share

Bab 318

Ketika melihat Paula di dalam mobil, Harry tersenyum bodoh sambil berujar, "Tuan Putri, jangan takut! Aku akan segera menolongmu!"

Selesai mengatakan itu, Harry menambah kecepatan motornya untuk mengadang di depan mobil. Paula tentu memahami niat Martin. Dia segera menarik pakaian sopir dan berteriak, "Berhenti!"

Akan tetapi, sopir tidak akan menginjak rem tanpa perintah dari Martin. Mobil makin dekat dengan Harry. Harry si bodoh masih mengira Martin tidak berani menabraknya. Dia malah berlagak keren di sepeda motornya.

"Aku setuju!" Di momen genting, Paula akhirnya berteriak untuk menyetujui. Martin pun memberi isyarat supaya mobil berhenti. Jarak mereka hanya tersisa beberapa sentimeter dari Harry.

"Buset! Hebat sekali kemampuan menyetirmu!" Harry mengacungkan jempol kepada sopir. Sebelum sopir bereaksi, Harry mencoba untuk menghantam kepala sopir itu ke setir.

Sayangnya, Harry telah meremehkan kemampuan si sopir. Dia bukan hanya gagal membuat sopir itu jatuh pingsan, tetapi tanganny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status