Share

Bab 201

Tina membelalakkan matanya sambil melambaikan tangan. "Kalian jangan bicara sembarangan. Aku dan Pak Darwin nggak punya hubungan apa pun!"

"Lalu kenapa Pak Darwin langsung pergi setelah kamu memanggilnya nanti?"

"Pacarnya datang, tentu saja dia langsung pergi." Tina melirik tajam kepada orang yang bertanya. Dia paham bahwa orang-orang ini memang oportunis. Dulu mereka meremehkan orang-orang dari kantor sekretaris. Sekarang setelah ditertibkan Darwin, mereka malah berusaha mendekatinya.

"Pacar Pak Darwin siapa?" tanya seorang eksekutif dengan penasaran.

Tina mendengus dingin, "Kalau mau tahu, lihat saja sendiri."

Para eksekutif itu pun melirik ke arah kantor Darwin. Siapa pun yang nekat mengintip, sudah bisa dipastikan tidak akan bisa bertahan hidup lagi di ibu kota ini.

Saat ini, di dalam kantor.

Paula membuka kotak makanan, lalu mengeluarkan hidangan satu per satu dan menatanya di meja makan. Wilson menelan ludah mencium aroma makanan itu. Dia telah sibuk sepanjang sore dan belum maka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status