"Tuan Lin, saya memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Jadi saya benar-benar harus pergi." Belicia merunduk di bawah kedua lengan kokoh Alex yang menjulur di sisi kanan dan kiri. "Permisi."
Kemudian Belicia bergegas keluar ruangan sebelum Alex bisa menahannya lagi. Begitu dia keluar, Belicia lantas berlari melintasi lorong dan menghilang di balik belokan dengan secepat kilat.Sementara Alex yang berada di dalam ruangan, lengan pria itu masih melekat pada dinding. Dia sangat geli dengan tingkah Belicia, tetapi kini Alex seperti seorang pemburu yang baru saja menemukan target buruannya.Wanita yang luar biasa!Belicia berhenti di lorong kosong. Dia meletakkan telapak tangan di dada dan menarik napas dalam-dalam, mencoba untuk menenangkan detak jantung yang berdentam-dentam tak terkendali. Yang bisa dia pikirkan saat ini hanyalah apa yang baru saja terjadi dengan Alex. Dia memikirkan tindakan, kata-kata dan semua sikapnya ...Apakah pria itu benar-benar tidak sadar? Atau, apakah Alex sengaja bertindak seperti itu?Belicia dilanda kekhawatiran. Dia sekarang bergabung dengan perusahaan tempat pria itu menjadi direktur. Oh, sial.'Jika Alex tahu bahwa kamu sengaja menipunya empat tahun lalu, menurutmu apa yang akan dia lakukan?' Pertanyaan Violetta mulai berdengung dalam benak Belicia."Ya, kemungkinan saya harus membayar dosa-dosa saya," gumam Belicia pada diri sendiri.Dia sudah banyak berubah selama tiga tahun terakhir. Biasanya, Belicia bisa menangani tekanan seperti ini jauh lebih baik dari sebelumnya. Namun, mulai sekarang mungkin akan banyak hal-hal terjadi yang tidak dapat diprediksi.Belicia bertanya-tanya dalam hati, mengapa ini semua terjadi padanya? Hari ini, kata yang paling bisa menggambarkan saya adalah 'berharap pada keberuntungan'.Belicia harus memastikan Alex tidak mengenalinya. Itu sangat mungkin, dan pasti hasil yang paling masuk akal.Terlepas dari apakah Alex tahu atau tidak, Belicia tidak bisa tinggal di perusahaan ini. Untungnya, Belicia yakin bahwa Direktur pasti akan memecat dirinya karena perbuatan Belicia yang tak sengaja menguping.Namun, sebelum dia akan dipermalukan dengan kemungkinan dipecat di hari pertama bekerja, Belicia memutuskan untuk menyiapkan surat pengunduran diri lebih dulu.Itu pun sama-sama mengecewakan. Bagaimana mungkin seseorang bisa mengundurkan diri pada hari pertama di tempat kerja?Akan tetapi, lebih baik cari aman daripada menyesal di kemudian hari. Terutama hal itu dilakukan untuk menghindari risiko yang tidak perlu, maka dia harus segera pergi.Belicia menghela napas lega dan kembali ke departemen DnD. Saat itulah teleponnya berdering dan muncul nama Violetta di layar ponsel."Halo—""Hai, Sayang, bagaimana pekerjaannmu?" Violetta langsung bertanya dengan ceria."Coba tebak!""Pasti luar biasa!"Belicia menenangkan diri dengan menghela napas dalam-dalam, lalu dengan nada berat dia berkata, "Violetta, apa kamu tahu siapa yang menjadi bosku?""Bodoh. Tentu saja aku tak tahu. Siapa?""Alex!"Saat menyebut nama itu seolah merampas napas terakhir dari dadanya. Suara Belicia lembut dan sedikit gemetar.Percakapan itu bahkan seperti teriakan minta tolong yang merongrong naik ke tenggorokan. Yang ingin Belicia lakukan sekarang hanyalah meringkuk menjadi bola dan menunggu temannya, atau siapa saja untuk menyelamatkan dirinya.Dia tahu, sejarah masa lalu dengan Alex pasti rahasia yang tidak bisa diubah!"Apa?!" Violetta dengan terkejut menjerit, "Apa kamu serius, Belicia?""Ya. Dan beberapa saat yang lalu, aku sudah bertemu.""Apa dia mengenalmu?" Violetta bertanya dengan ketakutan."Tidak untuk saat ini, tapi aku pikir akan segera terjadi. Dia pasti mengenalku lambat laun.""Lalu apa yang harus kita lakukan sekarang? Sesuai kepribadian dan karakternya, Alex pasti akan mengacaukanmu, Belicia!" Violetta semakin cemas setelah dia mencerna berita itu."Aku pikir juga begitu, karena itulah aku akan mengundurkan diri secepatnya.""Bagus!" Violetta setuju. "Cepat lakukan.""Baiklah, sampai jumpa setelah pulang kerja. Biarkan aku menyelesaikan surat pengunduran diri terlebih dahulu. Sampai bertemu.""Oke, aku akan memesan tempat dan mengirim pesan padamu nanti.""Ya."Belicia kembali ke departemen desain dan duduk di balik meja kerja. Semua adrenalin yang meletup-letup perlahan mulai mereda, tetapi dia kehilangan fokus dan membiarkan pikirannya melanglang buana.Sekarang, siapa sangka tugas pertama Belicia di All In Corp adalah mengetik surat pengunduran dirinya sendiri?Belicia sedikit berat hati untuk meninggalkan lingkungan kerja yang memuaskan seperti ini, tetapi dia tak ingin membahayakan diri sendiri dan kehidupannya yang damai.Dia yakin, ini adalah keputusan yang tepat untuk meninggalkan perusahaan All In Corp.Sementara tangan Belicia sibuk mengetik keyboard, telinganya juga sibuk mendengar untuk mengumpulkan informasi, atau lebih tepatnya, menguping gosip tentang Alex.Hasilnya cukup mengesankan. Alex memiliki history yang produktif dengan wanita, juga dalam bisnis.Jika ada sesuatu yang terpuji yang telah Alex lakukan selama tiga tahun terakhir, yaitu bahwa preferensinya dengan wanita berubah. Dulu pria itu cenderung berkencan dengan para model panas, tetapi kini berubah menjadi selebriti dan sosialita terhormat.Di samping itu, para karyawan dan pers jarang menemukan informasi dari kekasih Alex, atau siapa pasangan Alex yang sebenarnya.Secuil informasi yang mereka dapat hanyalah bahwa Alex terkait erat dengan wanita muda dari Grup Greys akhir-akhir ini, dan ternyata wanita itu adalah gadis yang Belicia temui di kantor Alex barusan.Jadi, tak heran jika para karyawan atau pun awak media menyimpulkan bahwa Yura adalah kekasih Alex hingga saat ini. Akan tetapi, Alex tidak pernah mengakui tentang hubungan tersebut.Meskipun kerap didapati Alex dan Yura tampil bersama di beberapa kesempatan dan banyak diliput oleh media, tetapi Alex tidak pernah memberikan kabar konfirmasi tentang status hubungan mereka.Sebuah pikiran melintas dalam benak Belicia. Dia dengan cepat mengetuk situs pencarian di internet, lalu berhasil menemukan informasi terkait Alex terdaftar di layar.Sebagian besar berita yang menjadi headline adalah skandal Alex, atau yang terkait bisnis.Singkatnya, All In Corp dibentuk dalam empat tahun. Lalu, perusahaan itu menjadi sorotan di tahun-tahun terakhir, mengakhiri tahun ketiga dengan reputasi gemilang. All In Corp telah mengepakkan sayapnya di ranah internasional.Walaupun hal tersebut membuat Belicia kesal dan enggan untuk mengakuinya, tetapi Alex memang telah menunjukkan potensi yang spektakuler dan terhormat dalam bidang bisnis. Dia adalah pria yang benar-benar mandiri.All In Corp sudah membuktikan nilai tinggi, dan nilai tersebut jauh melebihi aset keluarganya sendiri, Grup Lin. Bahkan, Alex telah meroket lebih tinggi sebagai Direktur All In dibandingkan Tuan besar Lin, dan dari Grup Lin.Alex berhasil menyempurnakan dirinya dengan sangat baik selama tiga tahun terakhir. Sikapnya yang sembrono di masa lalu mulai terkikis, kini satu-satunya image yang muncul tentang Alex adalah sikapnya yang luar biasa dewasa di usia yang bahkan belum genap 30 tahun.Tampaknya Alex membangun citra pribadi dengan baik selama beberapa tahun terakhir. Dan Belicia akhirnya yakin bahwa perceraian mereka memang baik bagi Alex.Setelah mencari tahu lebih banyak tentang Alex, hal itu mendorong tekad Belicia lebih kuat lagi untuk mengundurkan diri.Perpisahan antara mereka telah terbukti menjadi yang terbaik untuk Belicia dan untuk Alex.Jika dia tetap bertahan di All In Corp, dan jika suatu hari kebenaran mulai terungkap, Belicia yakin semua itu akan menjadi seperti letupan api neraka yang menghancurkan segalanya.Hari sudah cukup larut ketika Belicia mencetak surat pengunduran diri. Dia menyerahkannya ke departemen SDM, lalu merapikan barang-barangnya dan meninggalkan kantor.Dia dan Violetta sudah membuat janji untuk makan malam bersama, lalu berbelanja beberapa kebutuhan sehari-hari.Belicia memanggil taksi dan langsung menuju ke lokasi.Ketika kedua gadis itu bertemu, Violetta langsung menyambar tangan Belicia dan mendesak untuk memberi tahu tentang insiden di kantor.Belicia harus menghabiskan lima menit berikutnya dan menjelaskan dengan seksama."Bisakah kalian berdua tidak perlu berpura-pura?" komentar Violetta. "Apa Alex benar-benar gagal mengenalimu?""Aku ingin meyakini seperti itu." Belicia tersenyum pahit. "Terkadang hidup itu seperti film, penuh drama. Tapi jika dia tahu siapa aku, aku yakin dia tidak akan bereaksi seperti itu. "Semua drama yang muncul membuat Violetta penasaran. Dia melambaikan sendok tepat di depan wajah Belicia dan bertanya dengan diplomatis, "Nona Lee yang ter
"Yura, kenapa kau harus marah karena mereka? Bukankah itu artinya hanya merendahkan diri sendiri?"Yura menatap Alex, dan ekspresinya mendadak berubah seperti anak kucing yang bersikap manis. "Kamu benar. Aku seharusnya tidak merendahkan diriku seperti ini," kata Yura pada Alex. "Hmm ... ngomong-ngomong, apa yang harus kita lakukan dengan gaun ini? Dan bagaimana dengan makan malamnya juga?""Jangan khawatir, aku akan memberimu yang baru nanti." Suara Alex terdengar tenang. "Terima kasih, Alex." Yura mengedip-ngedipkan mata dengan manja. Violetta ingin muntah melihat bagaimana interaksi antara Yura dan Alex. Akhirnya dia mengeluarkan selembar uang dan meletakkan di atas meja sambil berkata, "Nona, bagaimanapun mungkin, kami masih ingin menawarkan tanda permintaan maaf. Ambil uang ini untuk biaya laundry pakaianmu.""20 dollar?" berang Yura tak senang. "Apa kamu benar-benar berpikir itu sudah cukup?"" Tapi masalahnya adalah kamu hanya berharga sebanyak ini, Nona." Violetta menyering
"Dua ... dua juta dolar?" "Iya. Apakah Anda tidak meninjau kontrak dengan cermat sebelum Anda menandatangani?" Alex menyahut dengan tenang. "Dan aku cukup baik untuk menghilangkan kerugian yang kau sebabkan pada All In Corp. Nona Belicia? Apakah Anda tidak mengetahui syarat dan ketentuan ini?" Belicia hampir kehabisan napas mendengar ucapan itu. Namun, dia berhasil membuka mulut dan berkata, "Beri aku waktu.""Nona Belicia, saya orang yang sangat sibuk." Alex bersikap tak peduli. "Sangat sibuk."Belicia ingin sekali mencekik Alex saat itu juga, tapi dia mampu berucap dengan tenang, "Tidak akan lama.""Baiklah," kata Alex singkat. "Karena saya juga berbelas kasih, saya akan memberi Anda tenggang waktu dua hari. Setelah itu, jika Anda masih tidak dapat menghasilkan uang, maka saya harus meminta maaf karena Anda harus tetap bekerja untuk kami."Hampir saja kedua bola mata Belicia meloncat keluar dari kelopak matanya. "Tuan Lin, dengan segala hormat, bagaimana mungkin menghasilkan dua
Semuanya mengalir dengan sempurna mengikuti iramanya, dan semua sesuai seperti yang diharapkan Alex. Meskipun Belicia telah berkompromi sedikit lebih awal dari yang diharapkan, hal itu membuktikan bahwa dia adalah seorang wanita yang cerdas. Belicia tahu bahwa jika dia terus berlarut-larut, keadaan pasti akan semakin sulit dan Alex pada akhirnya akan meningkatkan syaratnya!"Apakah Anda yakin ...?" Suara Alex yang dalam terdengar menawan. "Ya, saya yakin Tuan Lin bukanlah orang yang akan berhenti sebelum mendapatkan apa yang diinginkan. Jadi, saya akan mengambil kesempatan selagi masih bisa." Suara Belicia yang mantap menunjukkan bahwa dia bertekad kuat.Memang tidak terdengar seperti pujian, pikir Alex dalam hati, tetapi bukan berarti hal itu tidak benar."Baiklah, saya memiliki kasus yang menantang, dan karena Anda memiliki pengalaman yang luas di luar negeri, saya rasa Anda paling cocok untuk pekerjaan ini dan saya yakin Anda dapat menanganinya dengan baik.""... hanya itu saja?
Belicia mempelajari dokumen dengan cermat dan menyadari bahwa tugas ini sama sekali tidak berhubungan dengan bidang keahliannya yang sebagai desainer. Alisnya berkerut karena khawatir, hal ini tampaknya merupakan kerumitan yang disengaja direncanakan Alexander Linardy.Bagaimanapun juga, dia tidak punya banyak pilihan, mau memilih tenggelam atau berenang. Dan Violetta akan didakwa melakukan tindak pidana jika dia tidak menyanggupi syarat tersebut.Belicia memijat pelipis dan mulai memproses informasi yang tersedia. Tatapan matanya terfokus dan penuh tekad. Dia menganggap hal itu sebagai tantangan bagi dirinya sendiri, dan yang terpenting adalah untuk menyelamatkan Violetta.Setelah satu jam, dia bersandar pada sandaran kursi dengan tenang dan mengendurkan matanya yang tegang. Beruntung baginya untuk memiliki eksposur bisnis yang konkrit ketika dia belajar di London. Dia juga sangat bersyukur bahwa banyak kesempatan belajarnya tidak terbatas pada pengalaman di dalam kelas saja, tetap
___Belicia terkejut dengan reaksinya. Dia yakin bahwa tidak ada orang lain yang tahu tentang pengunduran dirinya. Dan sekarang pertanyaannya adalah, bagaimana dia bisa tahu?Belicia bersikap tidak curiga dan balik bertanya, "Nona Grey, bagaimana Anda tahu tentang masalah ini? Pengunduran diriku tidak diumumkan ke publik. Kecuali.."Yura langsung melompat seperti kucing yang ketakutan dan menyela, "Omong kosong apa yang kamu ucapkan?!"Jika Alex mendengar semua ini, maka dia akan mendapat masalah!Belicia tetap diam. Namun, tatapannya yang diam dan penuh kecurigaan mulai membuat Yura gelisah. Wajah Yura seperti guntur dan ia menjulurkan dagunya ke depan."Nona Belicia, jika Anda tidak ingin dipecat, aku sarankan Anda untuk menjaga lidah Anda …," Dia berbisik pelan kepada Belicia dengan nada mengancam.Setelah itu, dia memberikan tatapan peringatan kepada Belicia dan berjalan menuju kantor Lin. Belicia tidak bisa berkata-kata karena peringatannya. Dan dia hampir bisa membayangkan baga
Beberapa bahkan terlihat meremehkan Belicia karena terkesan menjual diri pada Lubis. Belicia sangat pusing pada pikirannya sendiri dan dia tidak memperhatikan gosip di sekitarnya.Nah, seperti yang dikatakan Dr Seuss, jadilah diri Anda apa adanya dan lakukan apa yang harus Anda lakukan. Mereka yang peduli padamu tidak keberatan, dan mereka yang keberatan bukan masalahmu!Belicia akhirnya meninggalkan Grup Yanxi dan kembali ke All In Corp. Begitu dia masuk DoD, Celin langsung mendatanginya. Sepertinya dia dengan cemas menunggu untuk mencari tahu apa hasil yang didapat."Bagaimana, Belicia? Apa dia melakukan sesuatu padamu?" Celin bertanya dengan tergesa-gesa.Sementara itu, Alex sedang melewati DoD, karena departemen tersebut berada di sepanjang lorong menuju kantor. Asistennya mendekat dan sedang membuat laporan kepadanya.Bahasa tubuh Alex menunjukkan bahwa dia diam-diam mendengarkan dan mencerna laporan asisten. Namun, semua perhatiannya justru tertuju pada percakapan antara Belicia
"Kamu hanya punya waktu 10 menit!"Mata coklat Lubis yang keruh menunjukkan kebingungan, dia mengerutkan alisnya dan bertanya, "Apa maksud kamu?""Sebelum datang ke sini, buatlah panggilan anonim ke istrimu, aku yakin dia sedang dalam perjalanan sekarang untuk memeriksa keadaanmu!" Belicia buru-buru menjawab, sedangkan perasaannya semakin gelisah saat itu.Mata Tuan Lubis membelalak seketika karena terkejut. "Apa yang sudah kamu lakukan!? APA KAU SUDAH GILA?!" Lubis meninggikan suaranya dengan panik.Sudah menjadi rahasia umum bahwa Tuan Lubis adalah orang yang kasar. Namun, hanya sedikit yang tahu kalau dia juga seorang pria yang suka mematuk ayam! Pria itu sangat takut pada istrinya karena sebagian besar kesuksesan bisnisnya bergantung pada sang istri. Belicia mengetahui hal ini dari seorang karyawan di perusahaannya, dan dia mendengar berita penting ini selama kunjungan terakhir."Tuan Lubis, yang aku inginkan adalah menandatangani kontrak ini. Sejujurnya, ini adalah kesepakatan
___'Urgh, kepalaku rasanya mau meledak!'Pikiran pertama yang muncul di benak Belicia adalah bahwa ini bukan tempat tidurnya, dan kemudian tercium aroma desinfektan yang menyengat. Dia mengernyit dan menyeimbangkan pandangan pada cahaya terang yang menembus kelopak matanya yang masih tertutup. Cahaya yang menyilaukan itu perlahan-lahan mereda dan dia mencoba melihat sekelilingnya.Ruangan sangat bersih dan redup, dengan infus dan monitor yang berbunyi. Dindingnya berwarna hijau tua dan seprainya pucat. Anehnya, Alex duduk dengan tenang tepat di dekat Belicia."Kenapa kamu di sini?" Belicia bertanya dengan lemah sambil menyipitkan mata ke arah Alex untuk mendapatkan penglihatan yang lebih jelas."Kamu tidak ingat?" Alex bertanya balik, suaranya sedingin es.Belicia mencoba mengingat-ingat, dia pertama kali pergi menemui Tuan Lubis, mereka minum-minum, lalu...Ingatannya mulai berkelebat seperti kereta api."Misiku sukses?""Kau ingat?"Belicia mengangguk malu-malu, "Apakah kamu yang
"Kamu hanya punya waktu 10 menit!"Mata coklat Lubis yang keruh menunjukkan kebingungan, dia mengerutkan alisnya dan bertanya, "Apa maksud kamu?""Sebelum datang ke sini, buatlah panggilan anonim ke istrimu, aku yakin dia sedang dalam perjalanan sekarang untuk memeriksa keadaanmu!" Belicia buru-buru menjawab, sedangkan perasaannya semakin gelisah saat itu.Mata Tuan Lubis membelalak seketika karena terkejut. "Apa yang sudah kamu lakukan!? APA KAU SUDAH GILA?!" Lubis meninggikan suaranya dengan panik.Sudah menjadi rahasia umum bahwa Tuan Lubis adalah orang yang kasar. Namun, hanya sedikit yang tahu kalau dia juga seorang pria yang suka mematuk ayam! Pria itu sangat takut pada istrinya karena sebagian besar kesuksesan bisnisnya bergantung pada sang istri. Belicia mengetahui hal ini dari seorang karyawan di perusahaannya, dan dia mendengar berita penting ini selama kunjungan terakhir."Tuan Lubis, yang aku inginkan adalah menandatangani kontrak ini. Sejujurnya, ini adalah kesepakatan
Beberapa bahkan terlihat meremehkan Belicia karena terkesan menjual diri pada Lubis. Belicia sangat pusing pada pikirannya sendiri dan dia tidak memperhatikan gosip di sekitarnya.Nah, seperti yang dikatakan Dr Seuss, jadilah diri Anda apa adanya dan lakukan apa yang harus Anda lakukan. Mereka yang peduli padamu tidak keberatan, dan mereka yang keberatan bukan masalahmu!Belicia akhirnya meninggalkan Grup Yanxi dan kembali ke All In Corp. Begitu dia masuk DoD, Celin langsung mendatanginya. Sepertinya dia dengan cemas menunggu untuk mencari tahu apa hasil yang didapat."Bagaimana, Belicia? Apa dia melakukan sesuatu padamu?" Celin bertanya dengan tergesa-gesa.Sementara itu, Alex sedang melewati DoD, karena departemen tersebut berada di sepanjang lorong menuju kantor. Asistennya mendekat dan sedang membuat laporan kepadanya.Bahasa tubuh Alex menunjukkan bahwa dia diam-diam mendengarkan dan mencerna laporan asisten. Namun, semua perhatiannya justru tertuju pada percakapan antara Belicia
___Belicia terkejut dengan reaksinya. Dia yakin bahwa tidak ada orang lain yang tahu tentang pengunduran dirinya. Dan sekarang pertanyaannya adalah, bagaimana dia bisa tahu?Belicia bersikap tidak curiga dan balik bertanya, "Nona Grey, bagaimana Anda tahu tentang masalah ini? Pengunduran diriku tidak diumumkan ke publik. Kecuali.."Yura langsung melompat seperti kucing yang ketakutan dan menyela, "Omong kosong apa yang kamu ucapkan?!"Jika Alex mendengar semua ini, maka dia akan mendapat masalah!Belicia tetap diam. Namun, tatapannya yang diam dan penuh kecurigaan mulai membuat Yura gelisah. Wajah Yura seperti guntur dan ia menjulurkan dagunya ke depan."Nona Belicia, jika Anda tidak ingin dipecat, aku sarankan Anda untuk menjaga lidah Anda …," Dia berbisik pelan kepada Belicia dengan nada mengancam.Setelah itu, dia memberikan tatapan peringatan kepada Belicia dan berjalan menuju kantor Lin. Belicia tidak bisa berkata-kata karena peringatannya. Dan dia hampir bisa membayangkan baga
Belicia mempelajari dokumen dengan cermat dan menyadari bahwa tugas ini sama sekali tidak berhubungan dengan bidang keahliannya yang sebagai desainer. Alisnya berkerut karena khawatir, hal ini tampaknya merupakan kerumitan yang disengaja direncanakan Alexander Linardy.Bagaimanapun juga, dia tidak punya banyak pilihan, mau memilih tenggelam atau berenang. Dan Violetta akan didakwa melakukan tindak pidana jika dia tidak menyanggupi syarat tersebut.Belicia memijat pelipis dan mulai memproses informasi yang tersedia. Tatapan matanya terfokus dan penuh tekad. Dia menganggap hal itu sebagai tantangan bagi dirinya sendiri, dan yang terpenting adalah untuk menyelamatkan Violetta.Setelah satu jam, dia bersandar pada sandaran kursi dengan tenang dan mengendurkan matanya yang tegang. Beruntung baginya untuk memiliki eksposur bisnis yang konkrit ketika dia belajar di London. Dia juga sangat bersyukur bahwa banyak kesempatan belajarnya tidak terbatas pada pengalaman di dalam kelas saja, tetap
Semuanya mengalir dengan sempurna mengikuti iramanya, dan semua sesuai seperti yang diharapkan Alex. Meskipun Belicia telah berkompromi sedikit lebih awal dari yang diharapkan, hal itu membuktikan bahwa dia adalah seorang wanita yang cerdas. Belicia tahu bahwa jika dia terus berlarut-larut, keadaan pasti akan semakin sulit dan Alex pada akhirnya akan meningkatkan syaratnya!"Apakah Anda yakin ...?" Suara Alex yang dalam terdengar menawan. "Ya, saya yakin Tuan Lin bukanlah orang yang akan berhenti sebelum mendapatkan apa yang diinginkan. Jadi, saya akan mengambil kesempatan selagi masih bisa." Suara Belicia yang mantap menunjukkan bahwa dia bertekad kuat.Memang tidak terdengar seperti pujian, pikir Alex dalam hati, tetapi bukan berarti hal itu tidak benar."Baiklah, saya memiliki kasus yang menantang, dan karena Anda memiliki pengalaman yang luas di luar negeri, saya rasa Anda paling cocok untuk pekerjaan ini dan saya yakin Anda dapat menanganinya dengan baik.""... hanya itu saja?
"Dua ... dua juta dolar?" "Iya. Apakah Anda tidak meninjau kontrak dengan cermat sebelum Anda menandatangani?" Alex menyahut dengan tenang. "Dan aku cukup baik untuk menghilangkan kerugian yang kau sebabkan pada All In Corp. Nona Belicia? Apakah Anda tidak mengetahui syarat dan ketentuan ini?" Belicia hampir kehabisan napas mendengar ucapan itu. Namun, dia berhasil membuka mulut dan berkata, "Beri aku waktu.""Nona Belicia, saya orang yang sangat sibuk." Alex bersikap tak peduli. "Sangat sibuk."Belicia ingin sekali mencekik Alex saat itu juga, tapi dia mampu berucap dengan tenang, "Tidak akan lama.""Baiklah," kata Alex singkat. "Karena saya juga berbelas kasih, saya akan memberi Anda tenggang waktu dua hari. Setelah itu, jika Anda masih tidak dapat menghasilkan uang, maka saya harus meminta maaf karena Anda harus tetap bekerja untuk kami."Hampir saja kedua bola mata Belicia meloncat keluar dari kelopak matanya. "Tuan Lin, dengan segala hormat, bagaimana mungkin menghasilkan dua
"Yura, kenapa kau harus marah karena mereka? Bukankah itu artinya hanya merendahkan diri sendiri?"Yura menatap Alex, dan ekspresinya mendadak berubah seperti anak kucing yang bersikap manis. "Kamu benar. Aku seharusnya tidak merendahkan diriku seperti ini," kata Yura pada Alex. "Hmm ... ngomong-ngomong, apa yang harus kita lakukan dengan gaun ini? Dan bagaimana dengan makan malamnya juga?""Jangan khawatir, aku akan memberimu yang baru nanti." Suara Alex terdengar tenang. "Terima kasih, Alex." Yura mengedip-ngedipkan mata dengan manja. Violetta ingin muntah melihat bagaimana interaksi antara Yura dan Alex. Akhirnya dia mengeluarkan selembar uang dan meletakkan di atas meja sambil berkata, "Nona, bagaimanapun mungkin, kami masih ingin menawarkan tanda permintaan maaf. Ambil uang ini untuk biaya laundry pakaianmu.""20 dollar?" berang Yura tak senang. "Apa kamu benar-benar berpikir itu sudah cukup?"" Tapi masalahnya adalah kamu hanya berharga sebanyak ini, Nona." Violetta menyering
Hari sudah cukup larut ketika Belicia mencetak surat pengunduran diri. Dia menyerahkannya ke departemen SDM, lalu merapikan barang-barangnya dan meninggalkan kantor.Dia dan Violetta sudah membuat janji untuk makan malam bersama, lalu berbelanja beberapa kebutuhan sehari-hari.Belicia memanggil taksi dan langsung menuju ke lokasi.Ketika kedua gadis itu bertemu, Violetta langsung menyambar tangan Belicia dan mendesak untuk memberi tahu tentang insiden di kantor.Belicia harus menghabiskan lima menit berikutnya dan menjelaskan dengan seksama."Bisakah kalian berdua tidak perlu berpura-pura?" komentar Violetta. "Apa Alex benar-benar gagal mengenalimu?""Aku ingin meyakini seperti itu." Belicia tersenyum pahit. "Terkadang hidup itu seperti film, penuh drama. Tapi jika dia tahu siapa aku, aku yakin dia tidak akan bereaksi seperti itu. "Semua drama yang muncul membuat Violetta penasaran. Dia melambaikan sendok tepat di depan wajah Belicia dan bertanya dengan diplomatis, "Nona Lee yang ter