Istri Kedua Om Tampan
"Jadi, selain ngelayanin tamu dan nari striptis, kamu juga bekerja sebagai biduan orgen tunggal, ya?" lanjut Samuel, kali ini nada bicaranya sedikit santai. "Kenapa nggak kerja di karaoke aja? Aku bisa masukin kamu di Cozy Karaoke kalau memang kamu suka—"
"Nggak, makasih, Om," potong Annabelle cepat. "Kalau nyanyi di tempat kaya gitu, aku pasti keiket. Jadi harus stand by tiap hari. Kalau kayak gini kan cuma sesekali. Paling sering juga seminggu sekali ada tawaran manggung."
"Emang dibayar berapa tiap kali manggung?" tanya Samuel lagi, penasaran.
Annabelle kemudian memberitahu besaran uang yang dia dapatkan dengan terperinci. Lalu, tiba-tiba Samuel bergumam, "Kalau aku minta ditemenin dari jam satu malam sampai jam satu siang besok, kamu mau minta bayaran berapa?"
Read
Chapter: Garis Dua (Ending)Samuel berhasil tiba di rumah ketika waktu menunjukkan pukul lima subuh, persis seperti yang Annabelle ingatkan.Selimut tebal berbulu lembut menggulung di atas betis Annabelle, dan Samuel memperkirakan wanita itu tampaknya berulang kali terbangun. Lalu, keadaan kembali menyeret Samuel pada realita tentang Annabelle. Menyadarkan dirinya tentang apa yang sudah dia lakukan pada wanita itu.Wanita yang sekali lagi Samuel paksa untuk masuk ke kehidupan dirinya dengan sisa-sisa kebahagiaan yang mungkin masih dia miliki. Jika Samuel berpikir masa lalunya begitu mengerikan, lalu bagaimana dengan Annabelle yang tadi siang histeris di rumah sakit?Samuel berjalan mengendap-endap ke arah tempat tidur, menarik selimut dan menutupi tubuh Annabelle. Meski gerakan Samuel begitu hati-hati, tetapi tetap saja hal itu membuat Annabelle terperanjat dengan mata terbelalak sekaligus. Untuk beberapa saat, keterkejutan jelas mewarnai Annabelle.Lalu, kemudian wanita itu mengembuskan napas lega— meskipun wa
Last Updated: 2023-08-17
Chapter: Hanya Milik Annabelle "Banyak, Om, banyak ..." Annabelle menaikkan dagu dan menatap Samuel dengan angkuh."Misalnya?" Samuel menaikkan sebelah alis, mendesak penjelasan yang sama sekali tidak bisa dia pahami."Kan waktu itu kamu kasih aku sembilan juta, waktu kamu bilang mau pergi ke Bali sama istri dan anakmu selama sebelas hari, kamu janjinya mau luangin waktu seharian buat aku kalau udah pulang—""Anna, aku udah hampir dua minggu ini nemenin kamu seharian, masa kamu masih mau ungkit—""Dengerin dulu ih!" gerutu Annabelle kesal.Jadi, Samuel mengamati Annabelle sambil menahan sorot geli. Samuel menatap Annabelle lekat-lekat sementara dia menanti untaian kalimat yang akan bergulir di bibir ranum istrinya."Nih, yah, dengerin ... Kalau sebelas hari kepergian kamu sama dengan satu hari buat aku, aku perkirakan waktu kita berpisah itu selama dua ratus dua puluh hari, yang artinya utang waktu kamu buat aku itu ada dua puluh hari ..."Annabelle memelototi Samuel ketika pria itu hampir menertawainya, dan saat S
Last Updated: 2023-08-17
Chapter: Annabelle Wanita MatreTepat pukul sepuluh malam, Annabelle dan Samuel bersama anak mereka tiba di villa. Annabelle sudah terlihat sangat lelah, seolah ingin segera melemparkan tubuhnya ke tempat tidur— tak berbeda dengan Samuel.Namun, sayangnya Samuel tak bisa langsung beristirahat, terutama karena dia sudah ditunggu Dika sejak tadi.Selama tinggal di villa, Annabelle sudah terbiasa melihat kehadiran adik lelaki Samuel yang datang setiap malam, dan dia tak pernah mempertanyakan apa yang dilakukan Samuel dan adiknya.Saat itu, dia memilih untuk sama sekali tak peduli dengan apa yang dilakukan Samuel, atau pun ke mana pria itu pergi.Akan tetapi, kali ini mungkin dia harus sedikit peduli dan mencari tahu lebih banyak tentang suaminya. Terutama setelah dia Annabelle menyadari bahwa rumah tangganya dengan Samuel kali ini benar-benar dimulai dari awal, dengan status yang jelas berbeda dari sebelumnya."Kamu istirahat duluan, nanti aku nyusul," kata Samuel setelah mengantar Annabelle ke kamar. "Kalau mau mandi
Last Updated: 2023-08-17
Chapter: Butuh PelukankuUntuk pertama kalinya Annabelle memindai wajah Yunita, seolah merekam wajah dan penampilan wanita tersebut dalam memorinya. Namun, semakin menyadari bahwa wajah Yunita begitu mulus dan pandai bersolek, Annabelle semakin membandingkan dirinya dengan wanita itu, dan tak salah jika dia berkecil hati untuk saat ini.Yunita mengenakan jeans hitam ketat, dipadu atasan merah muda yang juga ketat, sehingga membentuk setiap lekuk tubuh wanita itu. Bahkan, kerah bajunya yang berpotongan rendah sedikit memperlihatkan payudaranya yang penuh dan tampak sintal.Harus Annabelle akui, bahwa dirinya lebih pendek dari pada Yunita. Posisi mereka yang berdekatan membuatnya tersadar bahwa tinggi Annabelle hanya sebatas dagu Yunita. Dari awal melihat wanita itu, pandangan Annabelle memang hanya terfokus pada bibir dan mata Yunita, tetapi kini dia juga bisa melihat hidung Yunita sedikit lebih mancung dibanding dirinya.Hal tersebut membuat Annabelle berpikir, pantas saja dulu Samuel langsung menceraikan Ann
Last Updated: 2023-08-17
Chapter: Bertemu Yunita "Kamu aja yang ke sana, aku nunggu di sini. Ngambil Samantha doang, terus nanti kamu langsung—""Kamunya ikut turun, Anna," tukas Samuel yang berdiri sambil menahan pintu di dekat Annabelle. Terkadang, Samuel harus ekstra sabar saat mendapati Annabelle bersikap kekanak-kanakan seperti itu. "Aku khawatir bakalan sedikit lama, soalnya si Alfian udah seminggu nggak ketemu aku. Ikut turun, ya?""Ish, tapi kan aku malu sama kakak kamu, Om!" Annabelle memberingis masam. "Pas ketemu waktu itu aku bentak-bentak kakak kamu. Masa sekarang—""Sayang, nggak apa-apa, dia juga nggak ambil hati, kok," Samuel membujuk sambil mengulurkan tangan, tetapi Annabelle tetap tak bergerak dari kursinya. "Lagian, kamu bilang kan waktu itu kaget karena Samantha nggak ada. Turun, yuk? Kakakku nggak suka gigit orang, kok."Annabelle tampak ragu. Sekali lagi dia mengedarkan pandangan ke depan, pada sederet motor yang terparkir di pelataran rumah. Sesungguhnya, dia benar-benar malu saat berpikir akan berhadapan den
Last Updated: 2023-08-17
Chapter: Anak Adopsi "Kamu mah bener-bener keterlaluan. Udah mah ngasih hadiah ke cowok lain, ngerepotin sampe harus nemenin kamu nyari kantor pos buat kirim barang. Terbuka sih terbuka sama suami, nggak mau nyembunyiin hal apa pun, tapi kalau sampe perhatiannya kayak gitu, aku juga bisa sakit hati, Anna."Annabelle memiringkan kepala melihat bagaimana wajah Samuel begitu kusut, sementara bibir Samuel terus menggerutu selagi pria itu melaju dengan kecepatan tinggi.Bahkan, manuver-manuver yang dilakukan Samuel sedikit kasar. Dan Annabelle hanya bisa kasihan sekaligus berbunga-bunga melihat kecemburuan Samuel yang begitu besar.Sebelumnya, Annabelle tak pernah merasa dicemburui sebegitu terang-terangan oleh pria. Jadi, ketika Samuel bersikap demikian, bukan salah Annabelle jika dia ingin berlama-lama melihat suaminya terbakar cemburu. Entah mengapa, ada kebanggaan tersendiri bagi Annabelle dicemburui oleh pria yang dia cintai, suaminya."Ya udah ntar mah nggak usah bilang-bilang kamu kalau aku mau kasih ha
Last Updated: 2023-08-17
Chapter: 103. Rajanya Sandiwara Sementara Rick langsung menginterupsi kepala pelayan agar menyelidiki lebih jelas. Sena membawa bukti liontin yang ditemukan di kamar Maria, tentu saja itu membuktikan pelakunya adalah beliau.Hanya saja, Rick percaya masalah ini sama sekali tak ada hubungannya dengan Maria. Akhirnya dia meminta Sena untuk menyelidiki dengan cara lebih spesifik.Satu jam kemudian.Sena datang ke ruang kerja Rick."Tuan, masalah yang terjadi kali ini adalah kelalaian saya. Maaf, membuat hubungan Anda dengan Nyonya Maria menjadi retak," kata Sena, penuh sesal. Dia sudah bertahun-tahun bekerja di bawah naungan Esmee, tetapi masalah kali ini berakibat fatal."Jadi, siapa pelakunya?" Rick berkata dengan dingin."Pelayan yang baru bekerja dua bulan lalu, tetapi karena ketakutan, akhirnya dia menyimpan liontin Nyonya besar di kamar Maria." Sena menunduk menjelaskan dengan terperinci.Rick menyipitkan mata sebelum berkata, "Pergilah, urus kompensasi yang pantas. Jangan biarkan dia bekerja di sini lagi, cari p
Last Updated: 2024-01-08
Chapter: 102. Mencuri Liontin Keesokan harinya.Meskipun saat itu adalah akhir pekan, Rick dan Ava tetap bangun lebih awal karena harus bekerja di laboratorium.Ketika turun, Maria sedang berjibaku memasak di dapur."Bu, biar pelayan yang mengurusnya," kata Ava dengan prihatin.Maria tersenyum sebelum menjawab, "Aku tak mungkin diam di sini tanpa melakukan apa pun."Ava menghela napas panjang, tentu saja dia tahu sang ibu tak bisa dilarang, dan dia tahu jelas apa yang ada dalam pikiran Maria."Kita lakukan bersama," kata Ava.Ketika Rick turun, sarapan di meja makan sangat biasa. Hanya pancake caramel polos, salad buah, dan secangkir espresso untuk Rick. Jika dibandingkan sarapan berat Keluarga Martinez, ini terlalu sederhana.Ava melihat wajah Rick, beruntunglah pria itu tak menampakkan ekspresi apa pun. Padahal jelas betul dia tak suka makanan manis. Ava menyiapkan beberapa lembar pancake di atas piring untuk Rick."Suka sarapan ini?" tanya Rick dengan lembut."Tentu, Putriku tak bisa lepas dari makanan manis. A
Last Updated: 2024-01-08
Chapter: 101. Telusuri JamesSatu jam kemudian, mereka tiba di tempat tujuan.Saat keluar dari mobil, Rick tak melepas tangan Ava, menggenggam dengan erat sebelum berkata, "Istriku, tenanglah."Rick menghubungi Felix agar datang dan mengurus kekacauan.Hati Ava bagai tertusuk duri saat melihat Maria duduk tak berdaya di atas tanah. Dia langsung berlari memeluk ibunya yang tersedu-sedu."Putriku, siapa yang sudah tega menghancurkan rumah kita? Rumah kita yang seperti ini bagaimana mungkin mereka bisa menghancurkan hingga seperti ini."Mata Ava terasa panas saat mengusap-usap punggung sang ibu. Ditatapnya kondisi rumah mereka, lebih kacau dari kerusakan yang dibayangkan. Semua jendela hancur, barang biasa dan benda berharga bagai tumpukan sampah, pecah berkeping-keping.Dalam rumah yang tak besar itu dirinya dibesarkan oleh Maria. Detik berikutnya, lutut Ava gemetaran. Dia menggigit bibir dengan erat, tak ingin air mata jatuh di depan Rick dan sang ibu."Bu, tidak apa-apa. Ada aku, putrimu. Kita renovasi dari awal,
Last Updated: 2024-01-08
Chapter: 100. Nyawa Balas Nyawa‘Kembalikan anakku!’"Tuan James, tolong jangan sembarangan bicara!" Suara Rick tak kalah dingin. Pandangan kedua pria itu sama-sama mencekam."Aku tidak sembarang bicara. Scarlett tidak akan keguguran jika Ava tidak mendorongnya." James bersikeras menekan."Perhatikan ucapan Anda! Sedikit hempasan tidak akan membuat orang terjatuh hingga keguguran," timpal Rick, tegas.Rick jelas tahu betul. Jika benar itu penyebabnya, berarti sudah dipastikan dari awal kehamilannya tidak kuat. Atau, mungkin ibu hamil tidak dalam kondisi yang baik untuk mengandung."Ava, aku melihat dengan mata kepalaku sendiri. Bukan kali pertama aku melihatmu berusaha mencelakai Scarlett! Kamu benar-benar manusia berdarah dingin!" James tak puas mencecar Ava."Aku tidak, a-aku tidak pernah mencelakai dia," jawab Ava, terbata-bata. Tak dapat dipungkiri, dia saat ini sangat tertekan."Jangan mengelak lagi, Ava. Aku akan membalas ….""Anda tak punya cukup bukti untuk menuduh istriku. Jaga batasan Anda!" Rick tegas mem
Last Updated: 2024-01-08
Chapter: 99. Kembalikan AnakkuAva bergegas masuk dan mendorong James sambil berkata, "Apa kalian tidak mengerti Dokter Rick sudah menolak? Tolong hargai keputusannya!"James mendelik tajam menatap Ava. "Orang yang akan mati pun tidak ditolong? Ava, begitukah sifat suamimu?" James bertanya dengan sinis.Ekspresi Ava seketika menggelap. Dia tak terima saat seseorang menjelekkan suaminya."Aku percaya padanya. Dokter Rick memiliki alasan tersendiri, untuk apa kalian masih bersikeras di sini? Seberapa kuat kalian berusaha tetap tidak artinya 'kan?" Ava menegaskan kata-katanya.Rick yang berdiri di belakang Ava, diam-diam tersenyum tipis mendengar bagaimana sang istri membelanya. Ingin sekali rasanya memeluk wanita mungil itu. Hatinya terasa hangat. Ah. Ava sungguh sempurna di mata Rick.Scarlett tiba-tiba meraung. "Jika ada dokter yang bersedia menangani bibiku, aku tak sudi datang memohon padanya!"Ava tersenyum sinis sebelum menjawab, "Nona Scarlett, jika tak ada dokter yang bersedia, itu berarti masalah ada pada di
Last Updated: 2024-01-08
Chapter: 98. Mengancam RickKediaman Keluarga Martinez.Ketika selesai makan malam, Ava berencana mengganti perban Rick. Selama suaminya terluka, selalu Rick sendiri yang mengganti karena dia tak tahan melihatnya.Berbeda dengan malam ini. Sejak tadi siang, Avabmempertimbangkan untuk kembali meraih cita-cita sebagai dokter. Dia berpikir sepertinya sekarang harus mulai berani menangani luka bakar di tangan Rick.Saat di universitas dulu, dia tentu sudah belajar tentang perawatan dasar. Jadi cukup mengerti bagaimana menangani luka Rick.Hanya saja, setiap melihat luka di tangan Rick dia merasa tidak sampai hati. Lukanya memang tak besar, tetapi cukup membuat hati Ava terasa sakit."Tidak tega?" Rick mengangkat wajah Ava.Ava mendongak, sinar matanya memancarkan kerapuhan yang menyayat-nyayat hati. Detik selanjutnya, dia menghindari tatapan Rick."Tidak juga," jawab Ava, mengelak.Rick meraih dagu sang istri agar tetap menatapnya sebelum kembali bertanya dengan lembut. "Air mata saat itu bukan menangis untukku, hmm
Last Updated: 2024-01-08
Direktur Dingin Itu Mantanku
Selama hampir satu tahun pernikahan Belicia hanya pernah bertemu satu kali dengan Alexander Linardy, yaitu di malam pernikahan. Saat itu, dia tak terlalu menerima dirinya dijodohkan atas dasar perjanjian bisnis.
Terlebih lagi, tahun itu Belicia baru saja lulus cumlaude sebagai sarjana desain di salah satu fakultas terkemuka di kota itu.
Sewaktu mendengar dia dijodohkan dengan Alexander Linardy— sang Taipan tampan yang terkenal playboy dan gemar mengencani para model ternama, rasanya Belicia tak bisa membayangkan akan menjadi istri seorang Alex.
Yang lebih buruk, pernikahan mereka hanya dilakukan oleh pertemuan keluarga Belicia dan Alex— tanpa menghadirkan kedua belah pihak mempelai. Seolah-olah dirinya hanya sebuah barang yang bisa diperjualbelikan dengan selembar nota.
Saat Belicia diharuskan tinggal bersama suaminya, sejak itu Belicia memutuskan untuk berpenampilan kumuh. Dengan ide konyolnya Belicia mewarnai sebagian rambut dengan warna abu agar terlihat sudah beruban dan berpenampilan seperti nenek tua.
Hasilnya, Belicia nyaris meloncat saat melihat penampilannya yang seperti nenek sihir. Dan dia ingat betul sewaktu Alex masuk, pria itu langsung lari membawa amarah saat mengetahui wanita yang dia nikahi adalah seorang nenek-nenek.
Sejak saat itu Alex tak pernah kembali ke rumahnya, dan Belicia bukan satu atau dua kali mendengar rumor tentang Alexander yang kerap bergonta-ganti teman kencan.
Sekarang Alex melayangkan kata perceraian, Belicia langsung menyetujuinya dan pergi ke luar negeri untuk melanjutkan pendidikan. Namun, Belicia tak menduga saat dirinya kembali di satu perusahaan baru, ternyata direktur perusahaan itu adalah Alexander Linardy.
Apakah Alex mampu mengenali bahwa Belicia adalah mantan istrinya yang dulu berwujud seperti nenek sihir?
Read
Chapter: Misi Sukses ___'Urgh, kepalaku rasanya mau meledak!'Pikiran pertama yang muncul di benak Belicia adalah bahwa ini bukan tempat tidurnya, dan kemudian tercium aroma desinfektan yang menyengat. Dia mengernyit dan menyeimbangkan pandangan pada cahaya terang yang menembus kelopak matanya yang masih tertutup. Cahaya yang menyilaukan itu perlahan-lahan mereda dan dia mencoba melihat sekelilingnya.Ruangan sangat bersih dan redup, dengan infus dan monitor yang berbunyi. Dindingnya berwarna hijau tua dan seprainya pucat. Anehnya, Alex duduk dengan tenang tepat di dekat Belicia."Kenapa kamu di sini?" Belicia bertanya dengan lemah sambil menyipitkan mata ke arah Alex untuk mendapatkan penglihatan yang lebih jelas."Kamu tidak ingat?" Alex bertanya balik, suaranya sedingin es.Belicia mencoba mengingat-ingat, dia pertama kali pergi menemui Tuan Lubis, mereka minum-minum, lalu...Ingatannya mulai berkelebat seperti kereta api."Misiku sukses?""Kau ingat?"Belicia mengangguk malu-malu, "Apakah kamu yang
Last Updated: 2023-10-04
Chapter: Mengkhawatirkan Belicia "Kamu hanya punya waktu 10 menit!"Mata coklat Lubis yang keruh menunjukkan kebingungan, dia mengerutkan alisnya dan bertanya, "Apa maksud kamu?""Sebelum datang ke sini, buatlah panggilan anonim ke istrimu, aku yakin dia sedang dalam perjalanan sekarang untuk memeriksa keadaanmu!" Belicia buru-buru menjawab, sedangkan perasaannya semakin gelisah saat itu.Mata Tuan Lubis membelalak seketika karena terkejut. "Apa yang sudah kamu lakukan!? APA KAU SUDAH GILA?!" Lubis meninggikan suaranya dengan panik.Sudah menjadi rahasia umum bahwa Tuan Lubis adalah orang yang kasar. Namun, hanya sedikit yang tahu kalau dia juga seorang pria yang suka mematuk ayam! Pria itu sangat takut pada istrinya karena sebagian besar kesuksesan bisnisnya bergantung pada sang istri. Belicia mengetahui hal ini dari seorang karyawan di perusahaannya, dan dia mendengar berita penting ini selama kunjungan terakhir."Tuan Lubis, yang aku inginkan adalah menandatangani kontrak ini. Sejujurnya, ini adalah kesepakatan
Last Updated: 2023-10-03
Chapter: Rencana Busuk LubisBeberapa bahkan terlihat meremehkan Belicia karena terkesan menjual diri pada Lubis. Belicia sangat pusing pada pikirannya sendiri dan dia tidak memperhatikan gosip di sekitarnya.Nah, seperti yang dikatakan Dr Seuss, jadilah diri Anda apa adanya dan lakukan apa yang harus Anda lakukan. Mereka yang peduli padamu tidak keberatan, dan mereka yang keberatan bukan masalahmu!Belicia akhirnya meninggalkan Grup Yanxi dan kembali ke All In Corp. Begitu dia masuk DoD, Celin langsung mendatanginya. Sepertinya dia dengan cemas menunggu untuk mencari tahu apa hasil yang didapat."Bagaimana, Belicia? Apa dia melakukan sesuatu padamu?" Celin bertanya dengan tergesa-gesa.Sementara itu, Alex sedang melewati DoD, karena departemen tersebut berada di sepanjang lorong menuju kantor. Asistennya mendekat dan sedang membuat laporan kepadanya.Bahasa tubuh Alex menunjukkan bahwa dia diam-diam mendengarkan dan mencerna laporan asisten. Namun, semua perhatiannya justru tertuju pada percakapan antara Belicia
Last Updated: 2023-10-02
Chapter: Menjual Diri___Belicia terkejut dengan reaksinya. Dia yakin bahwa tidak ada orang lain yang tahu tentang pengunduran dirinya. Dan sekarang pertanyaannya adalah, bagaimana dia bisa tahu?Belicia bersikap tidak curiga dan balik bertanya, "Nona Grey, bagaimana Anda tahu tentang masalah ini? Pengunduran diriku tidak diumumkan ke publik. Kecuali.."Yura langsung melompat seperti kucing yang ketakutan dan menyela, "Omong kosong apa yang kamu ucapkan?!"Jika Alex mendengar semua ini, maka dia akan mendapat masalah!Belicia tetap diam. Namun, tatapannya yang diam dan penuh kecurigaan mulai membuat Yura gelisah. Wajah Yura seperti guntur dan ia menjulurkan dagunya ke depan."Nona Belicia, jika Anda tidak ingin dipecat, aku sarankan Anda untuk menjaga lidah Anda …," Dia berbisik pelan kepada Belicia dengan nada mengancam.Setelah itu, dia memberikan tatapan peringatan kepada Belicia dan berjalan menuju kantor Lin. Belicia tidak bisa berkata-kata karena peringatannya. Dan dia hampir bisa membayangkan baga
Last Updated: 2023-09-30
Chapter: Tugas Jebakan CEO CabulBelicia mempelajari dokumen dengan cermat dan menyadari bahwa tugas ini sama sekali tidak berhubungan dengan bidang keahliannya yang sebagai desainer. Alisnya berkerut karena khawatir, hal ini tampaknya merupakan kerumitan yang disengaja direncanakan Alexander Linardy.Bagaimanapun juga, dia tidak punya banyak pilihan, mau memilih tenggelam atau berenang. Dan Violetta akan didakwa melakukan tindak pidana jika dia tidak menyanggupi syarat tersebut.Belicia memijat pelipis dan mulai memproses informasi yang tersedia. Tatapan matanya terfokus dan penuh tekad. Dia menganggap hal itu sebagai tantangan bagi dirinya sendiri, dan yang terpenting adalah untuk menyelamatkan Violetta.Setelah satu jam, dia bersandar pada sandaran kursi dengan tenang dan mengendurkan matanya yang tegang. Beruntung baginya untuk memiliki eksposur bisnis yang konkrit ketika dia belajar di London. Dia juga sangat bersyukur bahwa banyak kesempatan belajarnya tidak terbatas pada pengalaman di dalam kelas saja, tetap
Last Updated: 2023-09-30
Chapter: Kesepakatan Dengan AlexSemuanya mengalir dengan sempurna mengikuti iramanya, dan semua sesuai seperti yang diharapkan Alex. Meskipun Belicia telah berkompromi sedikit lebih awal dari yang diharapkan, hal itu membuktikan bahwa dia adalah seorang wanita yang cerdas. Belicia tahu bahwa jika dia terus berlarut-larut, keadaan pasti akan semakin sulit dan Alex pada akhirnya akan meningkatkan syaratnya!"Apakah Anda yakin ...?" Suara Alex yang dalam terdengar menawan. "Ya, saya yakin Tuan Lin bukanlah orang yang akan berhenti sebelum mendapatkan apa yang diinginkan. Jadi, saya akan mengambil kesempatan selagi masih bisa." Suara Belicia yang mantap menunjukkan bahwa dia bertekad kuat.Memang tidak terdengar seperti pujian, pikir Alex dalam hati, tetapi bukan berarti hal itu tidak benar."Baiklah, saya memiliki kasus yang menantang, dan karena Anda memiliki pengalaman yang luas di luar negeri, saya rasa Anda paling cocok untuk pekerjaan ini dan saya yakin Anda dapat menanganinya dengan baik.""... hanya itu saja?
Last Updated: 2023-09-29