Share

24. Maaf ya Baby

"Kamu cemburu?"

Riko mengulangi pertanyaannya. Pria itu menatap lekat wajah Yuna. Kegugupan yang gadis itu perlihatkan membuatnya tersenyum tipis.

"Hei..aku nanya.."

Semburat merah muncul di wajah Yuna. Jarak wajahnya dan Riko hanya sejengkal. Bahkan ia bisa merasakan hembusan nafas Riko di wajahnya.

"Kamu cemburu?" Ulang Riko lagi.

"I...itu...Hah!" Yuna menjauhkan wajahnya dari pria yang saat membuatnya berdebar. "Bang Riko kenapa dekat-dekat. Jangan dekat-dekat ih."

"Hah? Kenapa?"

"Ya...ya nggak kenapa-kenapa, tapi nggak enak dilihatin orang.."

Riko kembali menegakkan wajahnya.

"Salah mereka, kenapa lihat ke sini.."

"Iisshh,, mereka punya mata juga bang... Au ah males. Serah bang Riko aja. Aku mau cabut dulu, ada urusan lain."

Yuna kembali melangkah namun lagi-lagi ditahan oleh Riko. "Kemana?" Tanya pria itu.

"Ada urusan.."

"Aku anter."

"Hah? Nggak mau ah."

"Kok nggak mau. Kan diantar. Gratis nggak usah bayar."

Yuna menatap Riko dengan gundah. Ia mencoba mendalami sikap Riko yan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status