Share

Sepupu Katanya

"Assalamualaikum.."

"Waalaikumsalam..Iya dengan siapa ya?" Zulaikha masih ada di dekatku dan hanya memandang heran pada wanita yang ada di depan kami ini. Perasaan aku sedikit gak enak... Gimana kalau tiba-tiba dia bilang minta pertanggungjawaban pada Husein karena dia- Haish, astaghfirullah.. kenapa pikiranku jadi gak sehat begini sih? Apa karena hormon kehamilan?

"Perkenalkan, nama saya Luna Khoriyah.. saya adalah sepupu Husein.."

"Sepupu?" Aku jelas terkejut dong.. setahuku, sepupu Akang hanya Faris saja, anaknya paman Muhlil. Sepupunya dari mana? Ayah mertuaku anak tunggal.

"Iya benar, aku anak dari Ibu Karina, adik dari Tante Fatimah dan Om Muhlil."

Sumpah, aku gak paham deh. Aku gak tau asal muasal si teteh Luna ini. Soalnya yang aku tahu, ibu mertuaku hanya punya adik Paman Muhlil.

"Rey, saya-"

Ucapan akang terhenti saat melihat seorang wanita yang berdiri di depan rumah kami.

"Kak Husein ya? Aku Luna kak Sein, kita pernah ketemu dulu, di pemakaman kai Ahmad."

Kudengar nama
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status