Share

Nana's Wedding day

Akhirnya hari esok itupun tiba. Dirga siap dengan style rapinya. Jas hitam dan stelan celana hitam. Di dalamnya tersemat kemeja maroon. Dan juga tak lupa sepatu hitam pantofel. Pria itu bersidekap memandangi wanitanya yang tak kunjung selesai dandan. Berkali-kali mematut badannya di cermin.

"Sudah cantik sayang. Ayo, berangkat. Keburu ditungguin Nana loh kamu."

"Ah, badanku sekarang gemukan. Lihat nih, bahkan gaun pesanan khusus ini aja masih terlihat aneh di tubuhku," keluhnya. Bibir mengerucut. Sungguh, dia sebenarnya merasa sedih, tubuh langsingnya kini mengembang pesat.

Dirga memandangi Dara dari atas ke bawah. Gaun putih selutut dengan garis bunga di bagian dada itu sebenarnya cantik. Tapi memang keadaan Dara sedang hamil, jadi membuatnya gemukan. Dirga menghampiri istrinya itu, memeluk dan mengecup dahinya.

"Enggak. Kamu tetap cantik. Bahkan paling cantik dari semua wanita di dunia ini."

"Ih! Bohong."

"Enggak sayang. Bagiku kamu ada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status