Share

Pria ityu Telah Kembali!

Di taman samping.

Farel tengah duduk dan mengawasi dua gadis yang sedang bermain perosotan itu. Hana dan Maura. Untung saja taman tak terlalu ramai. Jadi dia tak perlu khawatir dua gadis itu menghilang. Farel kini tengah menimang-nimang. Haruskah dia mengatakan pada mama tentang orang aneh itu? Dia rasa orang itu tidak sembarangan bicara, seperti yang dikatakannya pada Hana tadi. Sampai dia tak sadar malah melamun.

Tangis Maura membuat lamunannya buyar. Disana, Maura ngelesot menangis. Sementara Hana tengah adu mulut dengan anak yang perempuan yang seumuran dengannya. Gegas Farel menghampiri mereka. Berjongkok menenangkan Maura.

"Ada apa, kak?" tanyanya di selai menenangkan Maura.

"Dia tuh! Jongkrokin Maura. Nakal!"

Farel menatap tajam pada bocah perempuan yang rambutnya dibiarkan tergerai.

"Eh, enak aja nuduh. Dia jatuh sendiri kali," elaknya.

"Dorong gitu bilang jatuh sendiri? Emang aku gak lihat apa?" tukas Hana tak mau kalah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status