Share

Hinaan Dalam Kelas

Menyadari aku tak ini berbicara apa pun, Darren terlihat menarik diri dari dapur.

"Non Indah, baik-baik saja?"

"Iya, Bik. Aku baik-baik saja," ujarku meyakinkan ketika Bik Minah seperti mencemaskan keadaanku.

Sampai di meja makan, aku memilih tetap diam, tak ingin membahas apa pun dengan suami atau adikku yang dalam pandangan mataku saat ini … tak lebih dari penjahat paling mengerikan yang ada di muka bu

Ah, sungguh, jika bukan karena di perutku sudah terisi oleh janin, aku pasti akan berpikir sepuluh kali untuk menikah dengannya. Seorang penjahat kelamin yang begitu tega merampas kehormatan dengan cara licik dan murahan.

"Indah ... apa kamu baik-baik saja?" tanya Mama saat mungkin merasa jika aku tak menunjukkan raut wajah menyenangkan selama berada di meja makan.

"Indah baik-baik aja, kok, Ma. Cuma lagi nggak habis pikir, kenapa ... juga hidup Indah harus sesial ini. Hidup di antara para penjahat," ucapku tajam, membuat suami dan adikku tersedak dalam seketika. Mungkin merasa tersin
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Ning Wahy
sabar indah kamu hanya korban
goodnovel comment avatar
Ria Ariyani
update lagi thor... seru
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status